AKSARA JABAR– Sebagai upaya antisipasi penanggulangan bencana banjir, Sektor 7 Satuan Tugas (Satgas) Citarum Harum melakukan kegiatan pengerukan sedimentasi di sejumlah anak Sungai Citarum.
Kegiatan itu dilakukan mengingat besarnya potensi banjir di Kabupaten Bandung akibat curah hujan yang tinggi saat ini.
Kegiatan pengerukan sedimentasi pada anak Sungai Citarum
Komandan Sektor (Dansektor) 7 Satgas Citarum Harum Inf Jefson Marisano menyampaikan, Sektor 7 secara rutin melakukan peninjauan kondisi anak Sungai Citarum sehubungan tingginya curah hujan saat ini. Peninjauan dilaksanakan di bantaran sungai di wilayah Desa Bojongmalaka serta bantaran sungai di wilayah Desa Pangauban sekaligus melakukan pengerukan sedimentasi.
“Belakangan ini curah hujan tinggi mengakibatkan debit air sungai naik sehingga kegiatan pengerukan sedimentasi terus dilakukan sebagai bagian dari upaya untuk antisipasi terjadinya banjir,” ucap Jefson, Selasa, 6 April 2021.
Dengan adanya pengerukan sedimentasi, dia menerangkan, banjir akibat pendangkalan sekaligus naiknya debit air sungai dapat diminimalisir.
“Tentunya kegiatan pengerukan sedimen dilakukan dengan maksimal. Dengan adanya pengerukan sedimentasi ini wilayah Andir dan Bojongmalaka aman dan terhindar dari banjir,” ungkapnya.