Network
Pemanis alami madu ini sudah terkenal dapat mengatasi masalah lambung, karena madu memiliki sifat antioksidan, yang dapat mencegah kenaikan asam lambung. Tekstur madu berguna sebagai pelapis dinding pada lambung, memperbaiki fungsi cincin esofagus dan mampu mengurangi peradangan esofagus.
4. Akar Licorice
Akar licorice atau yang dikenal dengan kayu manis ini dapat menenangkan kejang otot dan peradangan pada saluran pencernaan.
Cara mengkonsumsinya cukup rebus kayu manis ke dalam air mendidih dan tambahkan madu sebelum diminum.
Namun yang perlu diketahui, kayu manis dapat menyebabkan ketidakseimbangan natrium dan kalium pada tekanan darah tinggi dalam dosis yang besar. Dianjurkan untuk tidak lebih dari 2,5 gram kayu manis.
5. Kurma
Kurma bersifat basa sehingga dapat meredakan tingkat keasaman pada lambung. Maka dari itu disarankan untuk mengkonsumsi kurma setiap pagi sebagai penetralisir cairan lambung.
6. Chamomile
Chamomile juga dapat membantu meredakan ketidaknyamanan pada usus dan meredakan gangguan pencernaan seperti asam lambung. Chamomile memiliki sifat sebagai anti inflamasi untuk menghentikan rasa sakit.
Untuk mengkonsumsi chamomile ini bisa dijadikan teh, yaitu dengan memasukkan dua atau satu kantong teh celup ke dalam air mendidih, dan masukan bunga chamomile, lalu rebus selama 10 menit, tuang ke dalam cangkir dan tambahkan madu.
