Tips Wawancara Beasiswa, Jangan Panik Ikuti Cara Ini: Jangan Lupa Tersenyum

- 28 Juni 2022, 15:26 WIB
Ilustrasi Tips Wawancara Beasiswa, Jangan Panik Ikuti Cara Ini: Jangan Lupa Tersenyum
Ilustrasi Tips Wawancara Beasiswa, Jangan Panik Ikuti Cara Ini: Jangan Lupa Tersenyum /Pixabay /@Gerd Altmann

AKSARA JABAR - Selain seleksi berkas persyaratan, salah satu komponen penting dalam seleksi penerimaan beasiswa adalah wawancara.

Wawancara merupakan rangkaian kegiatan dalam seleksi beasiswa. Jangan panik, kamu harus tetap tenang dalam proses ini.

Agar sukses menghadapi wawancara beasiswa, berikut ini tips yang bisa kamu adopsi.

Dalam wawancara beasiswa kamu akan mendapatkan beberapa pertanyaan yang akan menguras tenaga, pikiran, dan mental. Maka kamu harus benar-benar siap sebelum memasuki ruangan wawancara.

Baca Juga: Tips Agar Cepat Hamil Dengan Bahan Herbal Ala Dr. Zaidul Akbar, Bisa Dengan Menggunakan Kunyit

Sekali lagi jangan panik, kamu bisa ikuti cara dan tips wawancara beasiswa dalam artikel ini.

Sebagai bayangan saat wawancara beasiswa, biasanya akan ada sebuah meja panjang, tiga kursi untuk interviewer, dan satu kursi untuk kamu.

Saat sesi wawancara, kamu akan berhadapan dengan tiga orang interviewer dan diantara kamu dan interviewer akan terdapat meja panjang yang digunakan oleh interviewer.

Posisi ini untuk melihat informasi tentang dirimu berdasarkan data dari panitia seleksi beasiswa, serta untuk mencatat jawaban-jawaban yang kamu berikan selama proses wawancara berlangsung.

Nah, berikut ini tips dan cara untuk menjawab pertanyaan dari interviewer saat wawancara beasiswa dilansir dari buku Jamu LPDP:

Baca Juga: Data Sebaran Kasus Covid-19 di Jabar Hingga Senin 27 Juni 2022, Depok Ada 755 Kasus

1. Berusaha menjadi diri sendiri

Jawablah semua pertanyaan seperti kamu menjawab pertanyaan yang dilontarkan oleh gurumu, dosen, pembimbing skripsi, dan lain-lain.

Jawablah dengan tegas dan jadilah diri sendiri, dan merasa nyamanlah dengan hal itu.

2. Berpikir positif

Sebenarnya ini adalah permainan mental, the power of faith. Apa yang kamu yakini akan menjadi doa, dan ketika kamu yakin kamu pasti bisa menghadapi semua pertanyaan, InsyaAllah semua akan berjalan lancar.

3. Jangan pernah panik

Panik, grogi, nervous, atau hal lain biasa terjadi ketika kamu menghadapi hal-hal seperti lomba, bertemu pacar, wawancara kerja, terlebih lagi wawancara beasiswa.

Saat kamu merasa panik, kaki gemetar, badan bergoyang, atau melakukan gerakan-gerakan yang tak terduga, cubitlah tanganmu agar kamu kembali fokus.

Baca Juga: Pahami 7 Cara Membuat Essay Beasiswa Efektif, Berikut Penjelasannya

4. Apa yang kamu katakan selalu jujur

Bohong hanya mempersulitmu, ditambah lagi ada seorang psikolog yang akan menjadi interviewer. Kamu bohong? pasti dia akan paham dan bisa jadi itu adalah kegagalan untuk kamu.

5. Persiapkan sebanyak-banyaknya pertanyaan yang mungkin akan ditanyakan

Kamu bisa mempelajari pertanyaan dari situs-situs atau blog dari teman-teman yang sudah membagikan pengalaman saat wawancara beasiswa.

Itu akan sedikit membantu kamu. Kenapa hanya sedikit? Ya karena belum tentu kamu mendapatkan pertanyaan yang sama, semua tergantung pada dirimu sendiri.

6. Jangan lupa tersenyum

Bukan bermaksud untuk lebay, terlalu menarik perhatian, atau apapun. Senyum akan membuatmu lebih tenang dan membuat interviewer bisa merasakan aura positif darimu. Tersenyumlah dengan ikhlas.

Baca Juga: YouTube Downloader MP3 MP4, Unduh Video YouTube MP4 Gratis, Ubah Video YouTube Jadi MP3

7. Hafalkan lagu-lagu nasional dan daerah, Pancasila, dan perbanyak pengetahuan umum

Poin ini biasanya muncul pada sesi wawancara beasiswa, kenapa ini muncul? Karena ini akan sebagai tolak ukur seberapa besar rasa nasionalismemu.

8. Sebelum dan sesudah wawancara beri salam dan jabat tangan para interviewer

Mungkin ini tidak menjadikan patokan, tapi karena penerima beasiswa diharapkan menjadi pemimpin, maka al itu perlu kamu lakukan untuk menambahkan image yang baik dalam diri kamu.

9. Jangan memotong pembicaraan interviewer, jawab setelah selesai bicara

Sudah sejak dulu kamu diajari tidak boleh memotong pembicaraan orang lain. Berbicaralah ketika sudah pada waktunya.

10. Tunjukkan kalau kamu pribadi yang punya kualitas, bukan hanya dalam bidang akademik, tapi juga dalam kegiatan sosial

Pandai dalam bidang akademik belum tentu sukses di kehidupan sosial. Kamu akan memiliki keseimbangan bahkan menjadi lengkap ketika dalam bidang akademik pandai tapi dalam bidang sosial juga tidak kalah peranan dan manfaat.

Baca Juga: Download Video YouTube ke Format MP3 MP4 Gratis dan Mudah, Simpan ke Galery HP

11. Jika dikritik, jawablah kalau kamu akan berusaha memperbaikinya, jangan terlalu mendebat interviewer

Ketika kamu mendebat kritik bisa jadi kamu malah dinilai sebagai seseorang yang tidak menerima pendapat atau masukan.

Alangkah baiknya, terimalah setiap kritik dan masukan, jangan lupa ucapkan maaf dan terimakasih.

12. Ada beberapa pertanyaan yang bersifat agak pribadi seperti seputar pernikahan, masa depan, kondisi keluarga

Jika kamu mendapatkan seputar keluarga dan pertanyaan-pertanyaan pribadi, maka jawablah dengan apa adanya, dan jujur.

Jangan mengada-ngada, merubah, atau mungkin memperburuk suasana. Intinya jawab apa adanya dan buatlah dirimu sendiri menjadi mudah.

13. Jangan lupa kata-kata sakti

Ada empat kalimat yang wajib kamu kuasai dan kamu gunakan untuk pada saat-saat tertentu. Hafalkanlah:

a. "Baik, akan saya terima pendapat Anda/saudara tetapi sepengetahuan saya..."
b. "Saya sangat senang apabila Anda/Saudara..."
c. "Terimakasih atas kesempatan yang diberikan,..."
d. "Apakah sudah menjawab teman-teman?"

14. Berdoa sebelum dan sesudah wawancara

Semuanya atas kehendak Tuhan. Jangan lupa berdoa sebelum dan sesudah wawancara. Agar semua perjalananmu mendapat ridho Tuhan yang Agung.

Selamat mencoba dan semoga berhasil.***

Editor: Kanda Yusuf Abdillah

Sumber: Buku jamu LPDP


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x