AKSARA JABAR - Siklus haid yang biasa dialami perempuan setiap bulannya memang terkadang menimbulkan kram pada perut.
Bagi sebagian perempuan kram pada perut terasa sangat menyebalkan dan terkadang menyebabkan rasa nyeri di bagian perut.
Rasa nyeri yang dirasakan dapat berkurang dengan seiringnya waktu serta rasa nyeri yang dirasakan ketika sudah dewasa biasanya akan terasa lebih ringan dibandingkan saat pertama kali mendapatkan haid.
Baca Juga: Jelang Piala Dunia U-20 Tahun 2023 Perwakilan FIFA Cek Kesiapan Enam Venue di Indonesia
Baca Juga: 8 Aturan yang Harus Ditaati Bobotoh Saat Nonton Pertandingan Persebaya Surabaya vs Persib Bandung
Namun jika rasa nyeri tersebut berlangsung lebih dari 2-3 hari, sebaiknya konsultasikan kepada dokter yang berwenang.
Dilansir dari laman healthline, kram saat haid disebabkan salahsatunya karena usia di bawah 20 tahun.
Selain itu faktor genetika bisa menjadi salasahtu penyebab.
Baca Juga: Tips untuk Mencegah Terjadinya Obesitas dan Bagaimana Mengukur Indeks Massa Tubuh
Baca Juga: Link Live Streaming Badminton Indonesia Open 2022 Babak Perempat Final Hari Ini Jumat 17 Juni 2022
Tak hanya itu kebiasaan wanita perokok, akan merasakan nyeri saat haid datang.
Haid nyeri juga bisa disebabkan karena pendaharaan yang banyak dan siklus haid yang tidak teratur.
Penyebab lainnya seperti disebutkan laman tersebut, yakni belum pernahnya melahirkan dan masa pubertas sebelum usia 11 tahun.
Baca Juga: Snaptik TikTok Downloader: Cara Mudah Download Video TikTok MP4 Gratis Tanpa Aplikasi
Beberapa hal yang dapat dilakukan di rumah saat mengalami kram seperti misalnya mengkonsumsi obat aspirin atau penghilang rasa sakit.
Meletakkan benda yang hangat pada area perut juga dapat membantu mengurangi rasa kram.
Disamping kedua kebiasaan tersebut, ada baiknya jika memiliki gaya hidup yang sehat untuk mengurangi rasa nyeri saat haid, seperti istirahat yang cukup.
Kurangi asupan kafein dan garam. Hindari mengkonsumsi minuman beralkohol dan jangan merokok. Mengkonsumsi suplemen. Hindari hal-hal yang dapat membuat stres dan rajin berolahraga.***