AKSARAJABAR- Rasa malas dapat menyebabkan berbagai pekerjaan terhambat. Bisa jadi nyaris tidak selesai. Cara mengusir rasa malas sangat beragam caranya. Teknik Kaizen ala Jepang bisa dicoba untuk melawan rasa itu.
Sebelum membahas cara mengatasi rasa malas dengan menggunakan teknik Kaizen, sebaiknya didefinisikan dulu apa itu malas?
Pengertian malas adalah suatu perasaan di mana seseorang akan enggan melakukan sesuatu karena dalam pikirannya sudah memiliki penilaian negatif atau tidak adanya keinginan untuk melakukan hal tersebut.
Baca Juga: Lirik Lagu For The Night- Pop Smoke, Lil Baby dan DaBaby
Secara sadar banyak orang yang menyadari bahwa dirinya sering terkena rasa malas. Beragam cara telah ia lakukan namun tetap rasa malas tersebut tidak kunjung hilang.
Akibatnya, banyak pekerjaan yang tertunda, target tidak tercapai dan banyak lagi hal- hal negatif yang didapatkan.
Cara Mengatasi Rasa Malas dengan Teknik Kaizen ala Orang Jepang
Orang Jepang terkenal dengan Ethos kerjanya. Kedisiplinan merupakan hal utama. Kok bisa? Telisik demi telisik ternyata ada prinsip yang mereka pegang teguh yaitu Filosofi Kaizen.
Secara Bahasa Kai berarti berubah dan Zen kebijaksanaan secara makna Kaizen adalah perubahan dalam hidup dapat dicapai secara perlahan dengan penuh kebijaksanaan.
Anak- anak dinegara Jepang dilatih untuk membiasakan rutinitas yang baik. Sehingga kebiasaan itu jika diulang- ulang akan menjadi suatu kebudayaan.
Teknik Kaizen juga sering dikenal dengan teknik 1 menit. Dalam melakukan perubahan, tidak mesti langsung dengan target yang besar.
Untuk menggunakan teknik ini, cobalah untuk menetapkan target dari mulai hal terkecil namun konsisten. Seperti misalnya membiasakan membaca buku 2 lembar setiap pukul 08.00 WIB. Kemudian lakukan secara terus menerus sampai tepat pukul 08.00 WIB selama satu minggu. Jika itu berhasil maka perasaan senang atas capaian target akan menjadikan sebuah kebiasaan.
Baca Juga: Mudah, Ini 8 Cara Merawat Ikan Cupang agar Cepat Besar dan Bagus Warnanya
Hal itu juga bisa dilakukan dalam hal yang lain, misalnya membiasakan olahraga ringan setiap pukul 06.00 WIB ataupun yang lainya.
Setelah menetapkan target, upayakan dimulai dari hal- hal yang sederhana dan tidak berlebihan. Setelah terbiasa dengan hal- hal yang telah direncanakan dan dilakukna, barulah menambahkan durasi dalam setiap target yang telah ditetapkan.
Kunci mengatasi rasa malas adalah melakukan sesuatu yang sangat ringan dan berkelanjutan sehingga menjadi sebuah kebiasaan. Rutinitas yang baik akan menciptakan budaya yang baik. Sehingga rasa malas itu terusir dengan sendirinya.***