Network
AKSARA JABAR - Wakil Presiden (Wapres), Ma'ruf Amin menyoroti dugaan transaksi sebesar Rp300 Triliun di Direktorat Jenderal Pajak, Kementerian Keuangan (Kemenkeu) dan meminta untuk diusut tuntas.
"Kalau ada hal-hal yang mencurigakan, saya kira terus diusut tuntas," ungkap Ma'ruf Amin dikutip dari PMJ News pada Jumat, 10 Maret 2023.
Baca Juga: Imbas Kebakaran Depo Plumpang, Erick Thohir Copot Direktur Pertamina
Ma'ruf Amin menyebut jika terjadi hal yang sudah terindikasi menyimpang, maka itu merupakan tugas dari pihak yang berwenang.
"Hal-hal yang memang ada penyimpangan dan memang itu sudah ada indikasinya, itu memang menjadi kewenangan yang berwenang," jelasnya.
Baca Juga: Pasca Kebakaran Depo Pertamina Plumpang, Polda Metro Jaya Periksa 24 Saksi
Ia menegaskan, jika terdapat ASN yang belum melakukan Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN), maka perlu diteliti kembali.
"Dan itu kalau ada yang belum melaporkan saya kira perlu diteliti lagi, mencurigakan ya tentu diteliti, karena semuanya sudah melaporkan, untuk di Kementerian Keuangan saya kira di semua Kementerian lain sama saja. Ternyata memang masih ada yang tidak dilaporkan," tuturnya.***
