Imbas Dari Kenaikan harga BBM, Sejumlah Bahan Masak di Pasar Badung Ikut Naik

- 5 September 2022, 16:42 WIB
Kenaikan sejumlah bahan masakan di Pasar Badung, Denpasar, Bali, akibat kenaikan harga BBM.
Kenaikan sejumlah bahan masakan di Pasar Badung, Denpasar, Bali, akibat kenaikan harga BBM. /ANTARA FOTO/

Upaya tersebut, kata Widiasih, membantu pihaknya karena sejumlah pembeli mulai menyampaikan keresahan lantaran harga bahan dapur naik secara bersamaan.

Baca Juga: Wakil Ketua MPR RI Sebut BLT BBM Tak Cukupi Kebutuhan Rakyat, Tegas Minta Kenaikan Harga BBM Dibatalkan

Sementara itu, Direktur Utama Perumda Pasar Sewaka Dharma Kota Denpasar Ida Bagus Kompyang Wiranata mengaku saat ini pihaknya bersama Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) sedang berfokus pada operasi pasar melalui subsidi harga kepada pedagang untuk mengantisipasi lonjakan yang lebih tinggi.

Menurut Wiranata, untuk menyikapi kenaikan BBM ini perlu diantisipasi segera, dengan solusi yang ditawarkan berupa subsidi harga Rp1.000 terhadap bawang merah, cabai rawit dan cabai besar per kilogram serta telur per kerat.

"Solusi untuk menekan inflasi ini gerakan di hilir, inilah solusi kami ikut berperan dalam menekan harga. Nah solusi lain adalah bagaimana di hulu, seperti kita lihat cabai, bawang, telur ini kan kondisi di sumber, ini perlu penataan dan domain itu sudah tentu bukan di pasar," ungkapnya.

Kendati demikian, Wiranata melihat berdasarkan survei hingga Senin pagi, belum ada kenaikan signifikan terhadap bahan dapur maupun bahan pokok di Pasar Badung, karena dapat diantisipasi lewat subsidi harga yang dilakukan bergilir ditiap lima lapak pedagang.***

Halaman:

Editor: Kanda Yusuf Abdillah

Sumber: antaranews.com


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x