Dengan mengacu pada pengalaman Nabi Yusuf AS, dia menerangkan, hal serupa tengah dilakukan pemerintah Indonesia melalui perencanaan strategis dalam membangun ketahanan pangan yang kuat.
Meski begitu, lanjutnya, tidak mudah merealisasikan perencanaan strategis tersebut mengingat perubahan cuaca saat ini berimplikasi terhadap perubahan musim yang ditambah dengan adanya ancaman alih fungsi lahan sawah.
“Pemerintah senantiasa berupaya keras agar dapat mencukupi kebutuhan pangan sendiri melalui kegiatan perluasan lahan dengan membangun food estate, meningkatkan produktivitas, membangun infrastruktur pendukung pertanian seperti bendungan dan saluran irigasi, dan menyediakan benih unggul,” tuturnya.
Dalam realisasi Ketahanan Pangan Nasional, dia menuturkan, melalui Kementerian Pertanian (Kementan), pemerintah meluncurkan program untuk meningkatkan ketahanan pangan di tingkat keluarga.
“Antara lain Lumbung Pangan Masyarakat, Pengembangan Pertanian Keluarga (Family Farming), Pekarangan Pangan Lestari, dan Pekarangan Pangan Lestari Stunting,” katanya.***
Baca Juga: Preman Pensiun 5 Episode Terakhir Kang Pipit Sebelum Meninggal Dunia