Wapres Maruf Amin Paparkan Pola Ketahanan Pangan Keluarga Ala Nabi Yusuf AS

- 3 Mei 2021, 21:46 WIB
Wapres Maruf Amin menyebut pemerintah tengah membangun ketahanan pangan keluarga berdasarkan pengalaman Nabi Yusuf AS.
Wapres Maruf Amin menyebut pemerintah tengah membangun ketahanan pangan keluarga berdasarkan pengalaman Nabi Yusuf AS. /Instagram.com/@kyai_marufamin/

AKSARA JABAR– Wakil Presiden (Wapres) Maruf Amin memaparkan materi ketahan pangan keluarga yang merujuk pada pengalaman Nabi Yusuf AS.

Hal itu disampaikan, mengingat masa Pandemi Covid-19 hingga saat ini belum berakhir. Oleh karenanya, rakyat Indonesia dituntut untuk bisa menjaga ketahanan pangan keluarga.

Terkait ketahanan pangan keluarga tersebut disampaikan Wapres Maruf Amin melalui postingan Instagram @kyai_marufamin yang diunggah Senin, 3 Mei 2021.

Baca Juga: Ramalan Zodiak Selasa 4 Mei 2021: Libra Waspada Demam, Scorpio Jaga Pola Makan

Disampaikan Wapres Maruf Amin, ketahanan pangan keluarga merupakan salah satu upaya memajukan kesejahteraan bangsa sekaligus amaliyah Ramadhan yang dipaparkannya dalam Seminar Nasional Ketahanan Pangan Nasional yang diselenggarakan Komisi Perempuan Remaja dan Keluarga Majelis Ulama Indonesia (MUI).

“Saya menjelaskan tentang ketahanan pangan di sektor keluarga,” ungkapnya.

Menurutnya, dalam Agama Islam, pengalaman Nabi Yusuf AS dalam mengelola ketahanan pangan saat menghadapi masa paceklik selama tujuh tahun di Mesir dapat dijadikan pelajaran berharga.

Baca Juga: Profil Lengkap Sera Kutlubey, Pemeran Cemre dalam Film Zalim Istanbul yang Menyukai Kucing

“Beliau (Nabi Yusuf AS) memberikan masukan kepada Raja Mesir dengan perencanaan strategis untuk membangun ketahanan pangan yang kuat, yaitu produksi massal gandum, manajemen stok pangan, dan membudayakan hidup hemat dalam mengonsumsi makanan,” ucapnya.

Dengan mengacu pada pengalaman Nabi Yusuf AS, dia menerangkan, hal serupa tengah dilakukan pemerintah Indonesia melalui perencanaan strategis dalam membangun ketahanan pangan yang kuat.

Meski begitu, lanjutnya, tidak mudah merealisasikan perencanaan strategis tersebut mengingat perubahan cuaca saat ini berimplikasi terhadap perubahan musim yang ditambah dengan adanya ancaman alih fungsi lahan sawah.

Baca Juga: Bocoran Sinopsis Preman Pensiun 5 4 Mei 2021 Episode 24, Kabar Kematian Pipit, Terminal dan Pasar Diserang

“Pemerintah senantiasa berupaya keras agar dapat mencukupi kebutuhan pangan sendiri melalui kegiatan perluasan lahan dengan membangun food estate, meningkatkan produktivitas, membangun infrastruktur pendukung pertanian seperti bendungan dan saluran irigasi, dan menyediakan benih unggul,” tuturnya.

Dalam realisasi Ketahanan Pangan Nasional, dia menuturkan, melalui Kementerian Pertanian (Kementan), pemerintah meluncurkan program untuk meningkatkan ketahanan pangan di tingkat keluarga.

“Antara lain Lumbung Pangan Masyarakat, Pengembangan Pertanian Keluarga (Family Farming), Pekarangan Pangan Lestari, dan Pekarangan Pangan Lestari Stunting,” katanya.***

Baca Juga: Preman Pensiun 5 Episode Terakhir Kang Pipit Sebelum Meninggal Dunia

Editor: Alvin Iskandar


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x