Network
AKSARA JABAR – Sekitar 10 juta dosis vaksin kembali tiba di Indonesia melalui Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Selasa, 3 Maret 2021. Jutaan dosis vaksin tersebut yang dimasukan ke dalam kotak-kotak besar envirotainer berasal dari perusahaan Sinovac.
Demikian dikutip Aksara Jabar dalam postingan Instagram @jokowi yang diunggah pada Selasa, 2 Maret 2021.
Disampaikan Presiden Indonesia Joko Widodo yang akrab disapa Jokowi, 10 juta dosis vaksin berasal dari perusahaan Sinovac telah tiba Bandara Internasional Soekarno-Hatta siang tadi.
Baca Juga: Rina Gunawan Meninggal Dunia, Ashanty Posting Chat Terakhir Bersama Istri Tedy Syah
“Tiba di Bandara Internasional Soekarno-Hatta dengan penjemputan khusus Garuda Indonesia,” tulisnya.
Sebelum digunakan, dia menjelaskan, bahan baku vaksin tersebut akan dikirmkan ke Bandung.
“Diangkut ke Bandung untuk diolah dan diproduksi lebih jauh oleh BUMN farmasi PT Bio Farma,” ujarnya.
Baca Juga: 5 Manfaat Merajut, Dimulai Dari Baik Untuk Kesehatan Hingga Bisa Menaikkan Mood
Sampai sejauh ini, Jokowi memaparkan, Pemerintah Indonesia telah mendatangkan 38 juta dosis vaksin asal perusahaan Sinovac.
“Vaksin Sinovac ini untuk mendukung program vaksinasi massal secara gratis yang menargetkan 181,5 juta warga negara Indonesia,” ungkapnya.
Selain vaksin Covid-19 dari Sinovac, pemerintah telah memperoleh komitmen pengadaan vaksin dari perusahaan farmasi AstraZeneca dari Inggris, Pfizer-BioNTech dari Jerman dan Amerika Serikat, serta Novavax dari Amerika Serikat.***
