Apa itu Cacar Monyet? Penyakit yang Sedang Merebak di Eropa dan Afrika, UKHSA Sebut Tak Ada Vaksin Khusus

- 20 Mei 2022, 14:43 WIB
Ilustrasi cacar monyet.
Ilustrasi cacar monyet. /Reuters/

AKSARA JABAR - Penyakit cacar monyet telah semarak di beberapa bagian benua Afrika dan Eropa, serentetan kasus baru di luar benua itu telah memicu kekhawatiran.

Cacar monyet adalah penyakit virus yang tergolong ringan, ditandai dengan gejala demam dan pola ruam yang khas.

Ada dua varian utama penyakit cacar monyet, yakni varian Afrika Barat yang tingkat kematiannya hanya satu persen dan varian Kongo yang tingkat kematiannya lebih berbahaya, sebesar 10 persen.

Baca Juga: 9 Manfaat Minum Air Putih di Pagi Hari setelah Bangun Tidur, Mencegah Kenaikan Berat Badan

Dari hasil identifikasi pada seekor monyet,  penyakit tersebut biasanya menyebar melalui kontak dekat dan sebagian besar terjadi di Afrika barat dan tengah.

Saat ini, Badan Keamanan Kesehatan Inggris (UKHSA) menyebutkan, tidak ada vaksin khusus untuk cacar monyet.

Namun, dari data Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), vaksin yang diperuntukkan membasmi cacar kulit, 85 persen efektif menekan penyakit cacar monyet.

"Mereka yang membutuhkan vaksin telah ditawari," ujar seorang juru bicara UKHSA, tanpa memerinci berapa banyak orang yang telah divaksin sejauh ini.

Kasus cacar monyet di Eropa pertama dikonfirmasi pada 7 Mei pada seseorang yang kembali ke Inggris dari Nigeria, di mana cacar monyet merupakan penyakit endemik.

Halaman:

Editor: Tiara Maulinda

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x