Menurutnya, fokus penugasan relawan di lapangan adalah perubahan perilaku masyarakat melalui penyadaran terhadap bahaya Covid-19 dan juga pencegahan dalam menanggulangi COVID-19 di Jabar.
"Nantinya setiap relawan yang turun ke lapangan akan merekam kegiatannya dan di-update melalui aplikasi inaRISK yang sudah terhubung ke pusat," ujar Dani.
Baca Juga: Apa Benar Es Batu Bisa Mengecilkan Pori-pori di Wajah? Simak Penjelasannya!
Lanjutnya ada empat materi yang didapatkan oleh para relawan selama dua minggu pelatihan. "Yaitu komunikasi publik atau komunikasi sosial, kerelawanan dalam diri pribadi, penerapan protokol kesehatan, dan juga tentang ketahanan pangan. Karena selain dari sisi kesehatan, relawan juga memberikan pesan terkait ekonomi, tentang tata cara yang bisa menjadi solusi bagi masyarakat untuk tetap sejahtera di saat pandemi COVID-19," tutur Dani. ***