Festival Sarung Majalaya, Kebangkitan Ekonomi Bisa Tetap Berpegang Pada Tradisi

- 13 Maret 2022, 10:40 WIB
Festival Sarung Majalaya.
Festival Sarung Majalaya. /Tiara Maulinda/Aksarajabar.com

AKSARA JABAR - Siapa bilang mengikuti tradisi harus selalu berarti menjadi usang? Buktinya pada Festival Sarung Majalaya.

Festival Sarung Majalaya merupakan cerminan dari kebangkitan ekonomi yang tetap berpegang pada tradisi

Acara yang diselenggarakan di Thee Matic Mall Kecamatan Majalaya Kabupaten Bandung ini melibatkan puluhan pegiat UMKM yang tergabung dalam Forum UMKM Nuswantara (FUN).

Baca Juga: Polda Jabar Sebut Belum Ada yang Warga Melapor Jadi Korban Penipuan Doni Salmanan

Mereka mampu menyulap sarung motif poleng camat, yang konon katanya sudah lahir jauh sebelum Indonesia merdeka, menjadi beragam bentuk kreatifitas yang sangat relevan dengan kebutuhan masa kini.

"Sarung Majalaya dikenal sebagai icon yang dulu menjadikan kecamatan Majalaya Kabupaten Bandung ini, dikenal sebagai kota dollar," kata Budi Yusep Nurzaman, Ketua Forum UMKM Nuswantara (FUN) Kabupaten Bandung, pada sambutan pembukaan Festival Sarung Majalaya hari Kamis, 10 Maret 2022.

Acara pembukaan ini dihadiri oleh Anggota DPD RI Dapil Jawa Barat, Drs. Ir. Hj. Eni Sumarni, M.Kes. Serta dibuka oleh Ketua Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Kabupaten Bandung, Hj. Emma Dety Permanawati Fadhilah.

Selain itu, acara pembukaan ini juga dihadiri oleh berbagai komunitas dan pegiat UMKM seperti HIPMI, Republik Bikers Indonesia, serta komunitas-komunitas textil serta seni dan tradisi lainnya. 

Para pengunjung festival ini juga disuguhi dengan berbagai hiburan kesenian seperti persembahan seni tari-tari tradisional, pencak silat, angklung, hingga Fashion Show yang menampilkan 3 designer lokal dengan koleksi design fashion berbahan sarung khas Majalaya. 

Halaman:

Editor: Tiara Maulinda


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x