Network
AKSARA JABAR - Bupati Garut Rudy Gunawan memastikan tak ada penutupan Pembelajaran Tatap Muka (PTM) meski kasus Covid-19 di Kabupaten Garut meningkat.
"Tidak ada penutupan PTM, apalagi sampai saat ini tidak ada indikasi munculnya varian omicron di wilayahnya," tandas Rudy Gunawan.
Bupati Garut itu pun mengingatkan semua pihak, bahwa vaksinasi dinilai sangat penting demi keberlangsungan PTM di Kabupaten Garut. Dia berharap, setiap orangtua siswa bisa mengajak anaknya untuk melakukan vaksinasi. Pihaknya juga akan memantau ke setiap sekolah, menyusul terjadinya lonjakan yang luar biasa kasus terkonfirmasi Covid-19.
Baca Juga: Sekolah Ingin Tatap Muka, Ini Syaratnya
"Saya berharap ini menjadi suatu kewajiban bagi anak-anak untuk divaksin, vaksin ini kan perintah dari WHO ya secara medis, nah nanti kalau ada misalnya SMA 6 sekarang ada gurunya 6 yang terkonfirmasi, nanti di asesmen langsung ditutup," imbuhnya.
Meski demikian sebut dia, penutupan sekolah sementara ditentukan oleh tim asesmen jika di sekolah tersebut terdapat peserta didik atau tenaga pendidik yang terkonfirmasi Covid-19. Namun untuk keseluruhannya, Rudy kembali menegaskan tidak ada penutupan PTM di Kabupaten Garut.
"SMAN 6 Garut penutupan sementara, (selama) 14 hari jadi (istilahnya) pembatasan mikro lockdown lah," ungkapnya. ***
