Komunitas Ojol dan Aliansi Masyarakat Subang Ontrog Rumdin Bupati, Ada Apa?

- 23 Juli 2021, 10:00 WIB
Aliansi Masyarakat Subang dan Komunitas Ojol saat audiensi dengan Bupati
Aliansi Masyarakat Subang dan Komunitas Ojol saat audiensi dengan Bupati /Humas Kabupaten Subang

AKSARAJABAR -  Komunitas Ojeg Online (Ojol) dan berbagai elemen masyarakat terdampak PPKM Darurat datangi Bupati Subang, keduanya bertemu di Halaman Rumah Dinas Bupati, pada Kamis 22 Juli 2021.

Elemen masyarakat subang yang terdiri dari gabungan beberapa komunitas diantaranya komunitas ojeg online, seniman, pedagang pasar dan kaki lima serta masyarakat umum tersebut berdiskusi sekaligus menceritakan dampak yang dirasakan selama penerapan PPKM Darurat di Kabupaten Subang.

Menyampaikan pandangannya terkait PPKM Darurat di Kabupaten Subang saat ini yang berimbas ke bidang ekonomi termasuk para Ojol, pelaku seni dan bermacam pedagang kecil.

Baca Juga: Live Streaming Badai Pasti Berlalu Malam Ini 22 Juli 2021: Sisca Butuh Leo, Tapi Helmi dan Chris yang Datang

"Kami sangat berharap agar pemerintah segera membuka ruang komunikasi untuk menganalisa keadaan saat ini yang berdampak cukup besar bagi masyarakat, khususnya di tengah masa PPKM Darurat," ungkap perwakilan Aliansi Masyarakat Subang, dan Ojol Subang, Meggi.

Dia menambahkan bahwa pihaknya sangat menghargai kebijakan yang dikeluarkan dan sepakat bahwa pandemi Covid-1, yang merupakan tanggung jawab bersama dan bukan hanya pemerintah saja.

Selain itu salah satu perwakilan pelaku seni mengungkap keluhannya terkait pandemi Covid-19 dan meminta keringanan pemerintah dalam mengeluarkan kebijakannya.

Baca Juga: Update BKN: Tembus 3 Juta Pelamar, Berikut 10 Instansi Teratas dan 10 Instansi Terbawah Pendaftaran CPNS 2021

Sementara itu dari Perwakilan Ojol lainnya menyampaikan bahwa pihaknya tidak menolak PPKM Subang namun meminta kebijakan yang dikeluarkan harus dipukul rata.

Bupati menyampaikan bahwa pandemi Covid 19 merupakan bencana kemanusiaan yang melanda seluruh dunia, yang merasakan bukan hanya Subang melainkan se Indonesia bahkan seluruh negara di dunia.

Dirinya menyampaikan agar semua pihak dapat bersabar hingga waktu yang telah ditentukan.

Baca Juga: Link Live Streaming Putri Untuk Pangeran Malam Ini 22 Juli 2021: Mama Lisa Jebak Oma Soraya, Pangeran Galau

Terkait berbagai keluhan tentang penerapan PPKM Darurat yang disampaikan oleh komunitas ojol, pedagang dan seniman dirinya menyampaikan agar semua pihak menunggu, setelah tanggal 25 Juli 2021 karena dengan masih diterapkannya PPKM Darurat pihaknya beserta jajaran belum bisa mengambil keputusan.

"Mohon bersabar sampai tanggal 25 setelah itu mari kita diskusikan kembali," ujar Bupati.

Selain itu, Bupati menjelaskan pula bahwa dirinya selalu berkoordinasi dengan pihak Forkopimda Subang terkait berbagai kebijakan yang diambil selama masa PPKM Darurat.

Baca Juga: Ketua MPR Bambang Soesatyo Minta Aparatur tidak Arogan dalam Menegakan Aturan PPKM

"Nanti kita diskusi lagi dan ini akan saya angkat ke Forkopimda," lanjutnya

Dalam kesempatan tersebut Kang Jimat turut mengapresiasi berbagai pihak diantaranya komunitas Ojol, pelaku seni dan perwakilan pedagang yang telah membantu pemerintah daerah menjaga kondusifitas, serta telah mampu menahan diri menghargai bermacam kebijakan Pemerintah Daerah.

Hadir dalama kesempatan tersebut Kepala Kesbangpol Subang, Kasat Poldam, perwakilan ojol, perwakilan pelaku seni, dan perwakilan pedagang serta unsur masyarakat umum lainnya.***

Editor: Igun Gunawan

Sumber: Humas Kabupaten Subang


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x