Meski Pandemi, Ekspor Arang Kayu tetap Melejit Menembus Pasar Internasional di Tangan UKM Jawara Arang Subang

- 18 Maret 2021, 21:16 WIB
UKM Jawara Arang memenuhi permintaan ekspor 40 ton arang kayu untuk pasar internasional.
UKM Jawara Arang memenuhi permintaan ekspor 40 ton arang kayu untuk pasar internasional. /Aksara Jabar/Alvin Iskandar/

AKSARA JABAR– Di antara beragam usaha yang mengalami anjlok akibat pandemi Covid-19, justru usaha arang kayu asal Desa Cisaat, Kecamataan Ciater, Kabupaten Subang tidak terpengaruh sama sekali. Bahkan, siklus ekonominya malah meningkat 100 persen.

Usaha arang kayu itu dilakukan Usaha Kecil dan Menengah (UKM) Jawara Arang yang secara berkelanjutan melakukan ekspor ke berbagai negara di Timur Tengah seperti Arab Saudi.

Keberhasilan UKM Jawara Arang itu, menjadi penyulut kebangkitan perekonomian di Kabupaten Subang yang dikenal sebagai Kota Nanas.

Baca Juga: Manfaat Minum Air Putih bagi Kesehatan Tubuh dan Kesehatan Otak

Perintis sekaligus penggerak UKM Jawara Arang, Tono mengatakan, suasana pandemi tidak membuat usaha arang kayu menjadi surut. Sebab, permintaan arang kayu dari pasar internasional terus mengalir kendati di tengah pandemi.

“Tidak surut, malah kami merasakan permintaan ekspor arang kayu meningkat tajam hingga 100 persen,” ungkap Tono saat ditemui, Kamis 18 Maret 2021.

Pada September 2020 lalu, dia menuturkan, permintaan ekspor arang kayu mencapai 40 ton namun, UKM Jawara Arang hanya dapat melakukan ekspor setengahnya atau 20 ton arang kayu.

Baca Juga: Potensi Laga Big Match yang Akan Tersaji Pada Partai Perempat Final Liga Champions 2020/2021

"Nah hari ini, permintaan itu kita penuhi, kita ekspor 40 ton ke negara timur tengah, salah satunya ke Arab Saudi," ucapnya.

Disebutkan Tono, pada kegiatan ekspor kali ini menjadi istimewa karena pada pelaksanaan ekspor bertajuk Jawara UKM, Jawara Arang Go Eksport Ke-8 ini bertepatan dengan hari ulang tahun Bupati Subang H. Ruhimat.

"Semoga, tema Jawara UKM, Jawara Arang ekspor ke 8 ini, jadi kado istimewa untuk Pak Bupati dihari ulang tahunnya yang ke 56 di tahun 2021 ini. Sekaligus menjadi momentum kebangkitan UKM Subang menembus pasar internasional,” ujarnya.

Baca Juga: Simpan Cadangan Beras, Pemprov Jabar Serahkan Bantuan Beras dan Benih Udang bagi Warga Korban Banjir Subang

Kehadiran Pemerintahan Subang bagi para pelaku UKM, dibeberkan dia, sangat membantu, mendorong, dan memermudah kegiatan ekspor.

"Kami selalu difasilitasi, salah satunya dengan mempermudah kegiatan ini (ekspor). Dan kali ini volume ekspor telah puluhan container dengan tujuan negara di Asia dan Timur Tengah,” tuturnya.

Sementara itu, Pengusaha Muda Subang, Andrew Mandala menyampaikan, UKM Jawara Arang merupakan percontohan kegiatan usaha yang baik dan tekun karena terus produktif meskipun ada di tengah suasana pandemi.

Baca Juga: Nora Dihukum Mati? Sinopsis Samudra Cinta SCTV Episode 617, Kamis, 18 Maret 2021

Lebih jauh, lanjutnya, keberadaan UKM seperti Jawara Arang memiliki peranan strategis bagi penciptaan lapangan kerja serta percepatan pembangunan ekonomi suatu daerah.

"Keberadaa UKM Jawara Arang di Subang ini, diharapkan tak hanya berkembang dari segi jumlah, akan tetapi dapat memberikan dampak terhadap pertumbuhan ekonomi daerah dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat, khusunya di Kabupaten Subang, terlebih di tengah kondisi pendemi seperti ini," ungkapnya.***

Editor: Igun Gunawan


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah