Kang Uu pun berharap agar para peserta workshop yang melibatkan perwakilan dari organisasi-organisasi kemasyarakatan berlandaskan agama ini dapat menjadi perpanjangan tangan pemerintah dalam mengedukasi para ulama lainnya, sehingga para ulama di Jabar mampu berdakwah secara digital.
"Harapan kami, para kiai yang sekarang dididik, ditatar, diberikan pendidikan, bisa menyebarkan ilmunya kepada ustadz yang lain, ajengan-ajengan yang lain. Minimal semua ajengan di Jabar bisa dakwah lewat digital, bukan hanya orang yang hadir pada workshop ini," kata Kang Uu.
Baca Juga: Bupati Bogor Sebut Acara FPI di Mega Mendung Tak Ada Pemberitahuan, Satgas Covid-19 Tetap Diturunkan
Adapun workshop dakwah digital ini diikuti oleh 50 orang peserta dari 50 organisasi masyarakat (ormas) Islam di Jabar. Workshop digelar selama tiga hari, mulai Rabu (2/12/2020) hingga Jumat (4/12/2020) mendatang.
Selama workshop, para peserta akan mendapatkan materi public speaking, pemilihan konten media sosial, monetisasi media digital, literasi digital dan etika bermedia sosial, manajemen dan produksi video, hingga pelatihan praktik dakwah digital.
Workshop bertujuan mempersiapkan kapasitas ulama di Jabar dalam berdakwah melalui platform digital juga untuk mengedukasi cara mengelola konten dakwah ulama kepada masyarakat. ***