Ini Bacaan Niat Puasa Ramadhan Arab Latin dan Terjemahnya

- 2 April 2022, 19:31 WIB
Ini Bacaan Niat Puasa Ramadhan Arab Latin dan Terjemahnya
Ini Bacaan Niat Puasa Ramadhan Arab Latin dan Terjemahnya /Pixabay

AKSARA JABAR- Berikut bacaan niat puasa ramadhan tulisan bahasa Arab, latin dan terjemahnya.

Pada bulan suci Ramadhan, umat islam diwajibkan untuk berpuasa. Banyak keutamaan di bulan penuh berkah ini.

Sebelum melaksanakan ibadah puasa, membaca niat puasa sangat dianjurkan.

Baca Juga: Lengkap ! Bacaan Niat Sholat Tarawih Berjamaah Arab Latin beserta Artinya

Dilansir dari NU Online, berikut bacaan niat puasa:

نَوَيْتُ صَوْمَ غَدٍ عَنْ أَدَاءِ فَرْضِ شَهْرِ رَمَضَانَ هذِهِ السَّنَةِ لِلهِ تَعَالَى 

Nawaitu shauma ghadin ‘an adā’i fardhi syahri Ramadhāna hādzihis sanati lillāhi ta‘ālā 

Artinya, “Aku berniat puasa esok hari demi menunaikan kewajiban bulan Ramadhan tahun ini karena Allah ta’ala.”

Bacaan niat tersebut, dirujuk dari  Kitab Minhajut Thalibin dan Perukunan Melayu.

Penjelasan: Kata “Ramadhana” merupakan mudhaf ilaihi sehingga dibaca khafadh dengan tanda baca akhirnya berupa fathah, sedangkan kata “sanati” diakhiri dengan tanda baca kasrah sebagai tanda khafadh atau tanda jarr dengan alasan lil mujawarah.

Selain itu, perintah untuk berpuasa juga tertera dalam Al Quran Surah Al- Baqarah ayat 183.

Baca Juga: Tarawih Pertama Malam Ini, Simak Niat Salat Tarawih Sendiri dan Berjamaah Arab, Latin dan Artinya

“Hai orang-orang yang beriman, diwajibkan atas kamu berpuasa sebagaimana diwajibkan atas orang-orang sebelum kamu agar kamu bertakwa," (QS. Al-Baqarah [2]: 183).

Selain perintah langsung dari Allah SWT, menjalankan ibadah puasa pun menjadi rukun islam.

Nabi Muhammad SAW bersbda:

“Islam itu ditegakkan atas lima perkara, yaitu: Bersaksi bahwa sesungguhnya tidak ada Tuhan kecuali Allah, dan bersaksi bahwa sesungguhnya Nabi Muhammad adalah utusan Allah (syahadat), mendirikan salat, menunaikan zakat, berhaji ke Baitullah, dan berpuasa pada Ramadan," (H.R.Bukhari dan Muslim).


Sebelum menjalankan ibadah puasa, umat islam juga dianjurkan untuk bersyahur terlebih dahulu.

Secara istilah, puasa adalah menahan diri dari makanan, minum, hubungan seksual, dan segala yang membatalkan, mulai dari terbit fajar hingga terbenam matahari, dengan niat karena Allah. ***

Editor: Iing Irwansyah


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah