4 Penunjang Kemampuan Menyajikan Laporan Hasil Observasi

27 November 2021, 10:25 WIB
Ilustrasi sejumlah pelajar tengah melakukan diskusi ringan. /

AKSARA JABAR - Bagi kalangan para pelajar laporan hasil observasi sudah bukan lagi istilah yang asing.

Hal tersebut disebabkan laporan hasil observasi menjadi bagian materi yang dibahas dalam mata pelajaran Bahasa Indonesia.

Istilah laporan hasil observasi merupakan bentuk dari hasil kegiatan mencermati dan mengamati satu objek yang kemudian ditulis oleh pengamatnya.

Baca Juga: Video Ikatan Cinta RCTI 26 November 2021 Full Tanpa Iklan, Al dan Mama Sarah Temui Peneror Elsa, Andin Cemas

Lebih dari itu teks laporan hasil observasi memiliki arti teks yang di dalamnya terdapat hasil dari kegiatan mengamati satu objek.

Di dalam teks laporan observasi harus memuat sekurang-kurangnya tiga struktur. ketiganya adalah pernyataan umum, deskripsi bagian, dan deskripsi manfaat.

Pernyataan umum berisikan mengenai pembuka atau pengantar hal yang akan disampaikan.

Baca Juga: Link Nonton Layangan Putus Episode 1 A Full Tanpa Iklan, Romantisme Rumah Tangga Aris dan Kinan

Sedangkan deskripsi bagian berisi hal umum tentang objek yang akan dikaji.

Adapun deskripsi manfaat berisikan mengenai uraian yang menjelaskan mengenai manfaat dan fungsi dari objek yang diangkat.

Mengutip dari buku Bahasa Indonesia, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, ada empat penunjang yang harus dikuasai siswa supaya bisa menyajikan laporan hasil observasi.

Baca Juga: Sinopsis Ikatan Cinta RCTI 26 November 2021: Irvan Tak Berdaya Lihat Mama Rosa Ketemu Jessica

Empat penunang kemampuan menyajikan laporan hasil observasi:

1. Menginterpretasi laporan hasil observasi

Pada kemampuan ini, setidaknya ada langkah yang harus ditempuh. Langkah tersebut adalah mengidentifikasi isi teks laporan hasil observasi, menyusun ringkasan isi teks laporan hasil observasi, dan menyimpulkan fungsi teks laporan hasil observasi.

Baca Juga: Sinopsis Teluk Alaska WeTV Episode 5B: Sempat Tenggelam, Akhirnya Ana dan Alister Kian Romantis

Baca Juga: Konsumsi Ikan Masyarakat Jabar Rendah, Atalia Kamil Dorong Kreasi Makanan Olahan dari Ikan

2. Merevisi isi teks laporan hasil observasi

Pada kegiatan merivisi setidaknya ada dua hal yang bisa dilakukan yaitu melengkapi isi teks laporan hasil observasi dan membenahi kesalahan isi teks laporan hasil observasi.

3. Menganalisis kebahasaan teks laporan hasil observasi

Pada kegiatan ini hendaknya ada langkah yang ditempuh berupa menganalisis kebahasaan teks laporan hasil observasi dan membenahi kesalahan berbahasa dalam teks laporan hasil observasi.  

Baca Juga: Sampah Kota Bandung Capai 1.600 Ton Per Hari, DLHK Bertekad Kurangi Pembuangan Sampah ke TPA

Baca Juga: Dorong Kemajuan Desa di Jabar, Ridwan Kamil akan Perjuangkan Kesejahteraan BPD

4. Mengontruksi laporan hasil observasi

Pada kegiatan ini ada dua hal yang harus dilakukan yaitu melengkapi gagasan pokok dengan gagasan penjelas dan menyusun teks laporan hasil observasi dengan memerhatikan isi dan kebahasaan.

Itulah empat penunjang yang harus dikuasai jika hendak menyusun dan dan menyajikan teks laporan hasil observasi.***

Editor: Bambang Hermawan

Sumber: Kemendikbud

Tags

Terkini

Terpopuler