AKSARA JABAR - Permasalahan sampah di Kota Bandung yang memiliki penduduk mencapai 2,5 juta jiwa masih belum menemukan solusi maksimal.
Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK) Kota Bandung mencatat, setiap hari jumlah timbulan sampah mencapai 1.600 ton per hari.
Dari jumlah tersebut, sebanyak 82 persennya diangkut ke Tempat Pembuangan Akhir (TPA).
Baca Juga: Konsumsi Ikan Masyarakat Jabar Rendah, Atalia Kamil Dorong Kreasi Makanan Olahan dari Ikan
Kepala Seksi Kerja Sama Teknis Operasional DLHK Kota Bandung, Deti Yulianti mengaku terus berusaha agar jumlah sampah yang diangkut ke TPA semakin kecil.
Targetnya, tahun depan hanya terbuang sebanyak 70 persen dari total sampah yang ada di Kota Bandung.
Ia menerangkan, kondisi TPA Sarimukti sudah tidak lagi memiliki kapasitas untuk menampung sampah. Sehingga nantinya sampah akan diangkut ke TPPAS Legok Nangka.
Di TPPAS Legok Nangka, Kota Bandung dituntut untuk mengurangi pengangkutan sampah sebanyak 24 persen.