AKSARA JABAR - Obesitas merupakan penumpukan lemak yang berlebihan akibat ketidak seimbangan asupan energi (energy intake) dengan energi yang digunakan (energy expenditure) dalam waktu lama (WHO,2000).
Seseorang dapat dikatakan obesitas dengan melihat hasil saat melakukan pengukuran Indeks Massa Tubuh (IMT).
Jika IMT nya berada pada angka 25 - 29,9 maka dapat digolongkan memiliki kelebihan berat badan atau gemuk.
Baca Juga: Link Live Streaming Badminton Indonesia Open 2022 Babak Perempat Final Hari Ini Jumat 17 Juni 2022
Baca Juga: Snaptik TikTok Downloader: Cara Mudah Download Video TikTok MP4 Gratis Tanpa Aplikasi
Namun jika IMT nya di atas angka 30 maka sudah dapat digolongkan sebagai obesitas.
Bagaimana cara mengukur IMT? Dari laman kemkes.go.id, IMT dapat diukur dengan cara IMT = Berat Badan (kg) : [Tinggi Badan (m) x Tinggi Badan (m)]
Jadi misalkan seseorang memiliki tinggi badan 165 cm dan berat 60 kg maka cara perhitungannya 60 : (1,65 x 1,65) = 22,05 dan termasuk berat badan ideal atau normal.
Baca Juga: Live Streaming Ikatan Cinta di Jadwal RCTI Hari Ini Jumat 17 Juni 2022, Nino curiga kepada Elsa
Dimana hasil angkanya dapat menunjukkan beberapa kondisi yakni:
Sangat Kurus : <17
Kurus : 17 - <18,5
Normal : 18,5 - 25,0
Gemuk : >25 - 27
Obesitas : >27
Data dari WHO menyebutkan, sebagian besar penduduk dunia saat ini mengidap obesitas kecuali penduduk di bagian sub Sahara Afrika dan Asia.
Jika penderita Obesitas tidak memperhatikan asupan makanannya, Obesitas dapat memunculkan beberapa komplikasi pada tubuh seperti yang dilansir dari laman WebMD yakni:
1. Darah Tinggi
2. Penyakit Jantung dan Stroke
3. Diabetes Tipe 2
4. Kolesterol Tinggi
5. Permasalahan Sendi karena berat badan yang berlebih
6. Masalah Pernapasan
7. Batu Empedu
Untuk menghindari terjadinya obesitas terdapat beberapa tips yang dapat dilakukan merujuk dari laman kemkes.go.id, diantaranya:
1. Memasak dengan cara direbus, dikukus dan dipanggang kurangilah memasak makanan dengan cara digoreng.
2. Atur porsi makan, perbanyak asupan sayur, buah dan kacang-kacangan.
3. Kurangi minum dan makanan yang manis.
4. Sebaiknya konsumsi makanan yang sehat bukan dari produk makanan siap saji seperti yang dikemas, diawetkan dan diasinkan.
5. Konsumsi susu yang rendah lemak.
6. Perbanyak mengkonsumsi ikan.
7. Lakukan aktivitas fisik setiap hari minimal 30 menit sehari seperti jalan pagi, jogging atau bersepeda.***