AKSARA JABAR- Berikut tips dan trik mengerjakan soal Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) pada seleksi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS).
Tes SKD terdiri dari materi ujian Tes Wawasan Kebangsaan (TWK), Tes Intelegensi Umum (TIU), dan Tes Karakteristik Pribadi (TKP).
Masing-masing dari materi SKD mempunyai bobot nilai yang harus diraih oleh para peserta.
Nah, bagaimana caranya mengerjakan soal SKD agar bisa mendapatkan nilai tinggi? Simak penjelasannya berikut ini:
Baca Juga: Pelamar CPNS yang Sudah Submit Perlu Tahu Soal Golongan dan Besaran Gaji Pokok PNS
Dikutip dari video yang diunggah channel YouTube Gustiana Roza, 19 Desember 2020, Puan Maharani yang merupakan peserta yang lulus CPNS 2019 membagikan pengalamannya dalam mengerjakan soal pada tes SKD.
Puan Maharani merupakan peserta yang lulus dengan skor atau nilai SKD tertinggi yakni 418.
"Bagaimana tips dan trik saya agar bisa berhasil pada tes SKD sehingga memperoleh peringkat satu dengan skor 418", kata Puan Maharani.
Diketahui, waktu pengerjaan untuk tes SKD ini adalah 90 menit.
Untuk TWK dan TIU jika mengerjakan soal benar maka mendapatkan nilai lima, sedangkan jika salah mendapatkan nilai nol.
Sementara untuk TKP sendiri dinilai berdasarkan skala satu hingga lima. Jadi setiap jawaban memiliki nilai.
Puan Maharani menceritakan jika tes SKD pada 2019 terdiri dari TWK 30 soal, TIU 35 soal dan 35 soal untuk TKP.
Puan mengungkapkan jika dirinya lulus pada seleksi CPNS 2019 dengan nilai tertinggi dan itu didapat pada nilai TKP yang sangat tinggi sebesar 163.
Urutan pengerjaan soal SKD yang dilakukan Puan, yakni mulai dari TKP, TIU dan terakhir TWK.
"Biasanya urutan soal tes SKD itu dimulai dari soal TWK, TIU dan terakhir TKP," kata Puan.
"Namun, ketika saya mulai membuka komputer, saya langsung beralih ke soal TKP, biasanya itu berada pada nomor 66. Saya loncat ke nomor 66 dan mengerjakan soal TKP semuanya," katanya.
Setelah mengerjakan TKP, Puan melanjutkan dengan mengerjakan soal TIU.
"Setelah mengerjakan soal TKP, saya lanjut ke soal TIU. Karena TIU butuh banyak penalaran jadi butuh banyak waktu," ujar Puan.
"Terakhir saya mengerjakan soal TWK, kenapa? karena TWK pada dasarnya menghafal," ujarnya.
Jadi Puan Maharani menyarankan untuk pengerjaan tes SKD dimulai dari TKP terlebih dahulu, lalu TIU dan terakhir soal TWK.***