Network
“Memang jijik dengan kelakuan Gofar, tapi lebih jijik dengan kerumunan orang-orang yang saut-sautan “dienakin kok gamau” dan “yaaahhh” itu sambil ketawa-tawa. Jadi sempet trauma dengan keramaian untuk beberapa waktu,” sambungnya.
Beberapa bulan setelah kejadian dengan Gofar Hilman, korban mencoba untuk membeberkan hal ini di Instagram. Namun, salah satu teman wanitanya menyarankan untuk men-take down. Korban lalu meminta dukungan kepada orang-orang terdekat dan berhasil mengumpulkan pendukung. Tapi tak sedikit pula yang memberikan respons tak terduga.
Baca Juga: Jadwal Tayang dan Sinopsis Drama China Youth Should Be Early WeTV
“Atau “yah udah simpen aja, kalo lo ngomong di publik mah lo yang diserang fansnya” sekarang gue merasa punya orang-orang terdekat yang supportive banget, jadi udah nggak takut lagi kalau diamuk penggemarnya. Sekarang gue unblock Gofar karena tujuan gue speak up secara publik ini,” tulis korban.
Korban pun menuliskan pesan kepada Gofar Hilman dan terhadap orang-orang mengenai pelecehan seksual. Ia berharap agar Gofar segera menyadari perbuatannya dan tidak mengulanginya kepada siapapun. Korban juga berpesan agar tidak meremehkan pelecehan seksual sekecil apapun.
“Untuk : Gofar agar menyadari perbuatannya 3 tahun silam dan nggak akan mengulanginya ke siapa pun. Mengingatkan Gofar bahwa nggak semua orang mau melakukan apa aja dengan kamu. Mengingatkan semua orang untuk berhati-hati dalam mengambil tindakan, walau pun di ruang publik,” tutup korban tertuju pada tuduhan pelecehan seksual yang dilakukan Gofar Hilman.***
