Network
AKSARA JABAR - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) sedikitnya membutuhkan 24 orang untuk menduduki sejumlah jabatan strategis yang saat ini kosong.
Jabatan yang diisi mulai dari jabatan pimpinan tinggi (JPP) hingga kepala biro.
"KPK buka seleksi untuk 11 jabatan yang terdiri dari 2 JPP madya dan 9 JPP Pratama," terang Sekjen KPK Cahya H Harefa dalam siaran persnya di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta Selatan. Senin (14/2/2022).
Baca Juga: Polisi Amankan Oknum Guru Ngaju yang Lecehkan Santriwatinya
Khusus 2 JPP Madya yang kosong yaitu Deputi Bidang Koordinasi dan Supervisi serta Deputi Bidang Pendidikan dan Peran Serta Masyarakat.
Sementara itu, 9 JPP Pratama yang dibuka seleksinya yakni, untuk posisi Direktur Penyidikan, Direktur Koordinasi dan Supervisi Wilayah 4, Kepala Sekretariat Dewan Pengawas, dan Direktur Gratifikasi dan Pelayanan Publik.
Kemudian, Direktur Pembinaan Jaringan Kerja Antar Komisi dan Instansi, Direktur Sosialisasi dan Kampanye Anti Korupsi, Kepala Pusat Perencanaan Strategis Pemberantasan Korupsi, Kepala Biro Sumber Daya Manusia, dan Kepala Biro Hubungan Masyarakat.
Baca Juga: Sebelas Orang Tewas Terseret Ombak Saat Ritual di Pantai Payangan
Berikutnya, Cahya mengatakan dalam seleksi ini KPK sudah membentuk panitia seleksi (pansel) sebanyak empat tim.
