AKSARA JABAR - Wakil Ketua Komisi III DPR RI, Ahmad Sahroni menyebutkan pihaknya akan terus memantau perkembangan kasus dugaan penipuan investasi terkait program suntik modal alat kesehatan (alkes).
"Saya mewakili Komisi III akan pantau terus perkembangan kasus ini. Kita dukung sepenuhnya kepada Bareskrim untuk mengusut tuntas," ujar Sahroni seperti dikutip Aksara Jabar dari PMJ News. Rabu, 2 Februari 2022.
Dikatakan dia, akibat kejadian tersebut kerugian para kobran ditaksir hingga Rp1,3 Triliun.
Baca Juga: Pemerintah Pastikan Suplai Obat dan Alkes Selama PPKM Darurat Terpenuhi
Kerugian korban yang dinilainya fantastis itu, pihaknya meminta agar Bareskrim Polri menangkap seluruh oknum pelaku tanpa pandang bulu.
Sahroni meyakini pelakunya tidak hanya mereka yang sudah tertangkap.
"Kami mendukung Bareskrim untuk meringkus kawanan pelaku sampai ke akar-akarnya, tanpa pandang bulu. Ini penting sebagai efek jera, agar orang tidak main-main dengan hukum,” tandasnya.
Sahroni juga meminta Polri untuk fokus bagaimana pengembalian kerugian korban bisa berjalan dengan baik. Apalagi, kini penyidik sudah melakukan penyitaan aset barang mewah milik tersangka berupa mobil hingga rumah.
"Kita harapkan secepatnya harus diusut tuntas, aliran dana dan asetnya. Sehingga mudah-mudahan banyak dana yang bisa diselamatkan dan dikembalikan ke korban," pungkas dia. ***