Digempur Disrupsi dan Pandemi, HU Pikiran Rakyat Membuktikan Tetap Layak Menerima Penghargaan Gold Winner

- 24 Februari 2021, 18:36 WIB
HU Pikiran Rakyat raih predikat Gold Winner Kategori Surat Kabar Harian Regional Jawa Terbaik.
HU Pikiran Rakyat raih predikat Gold Winner Kategori Surat Kabar Harian Regional Jawa Terbaik. /

"Tentunya, disrupsi dan pandemi tidak menjadi alasan bagi tim redaksi Pikiran Rakyat untuk tidak menampilkan usaha terbaik dalam berkreasi seoptimal mungkin demi kepentingan pembaca. Mudah-mudahan, raihan ini bisa menambah semangat bagi tim redaksi, sekaligus menjadi pendorong bagi peningkatan layanan Pikiran Rakyat terhadap para pembacanya," ucap Noe.

Baca Juga: Dikritik Masyarakat Karena Kurang Optimal Menangani Banjir, Bupati Subang Minta ASN Lebih Benar Bekerja

Salah seorang anggota tim juri IPMA, Ahmad Djauhar, yang juga merupakan Ketua Komisi Penelitian, Pendataan, dan Ratifikasi Pers Dewan Pers serta  Sekretaris Dewan Pertimbangan SPS Pusat, menekankan peran para pegiat media untuk turut berkontribusi menjaga penggunaan Bahasa Indonesia yang baik,  bermartabat, dan berkualitas.

Sementara itu, Juri IPMA dan IYRA, Nina Mutmainnah (Ketua Departemen Ilmu Komunikasi FISIP UI) mengatakan, kendati media massa didera banyak tantangan yang cukup berat namun, media massa mampu menampilkan konten dengan sangat baik.

Bahkan, sambung Nina, sikap sangat jelas ditampilkan lewat editorial dengan melakukan penelusuran argumentasi yang dibangun dengan sangat baik merupakan kejelasan dari wajah media massa.

"Banyak media yang menampilkan pesan dengan sangat jelas lewat tampilan, dan itu menggugah orang untuk membaca karena wajah yang begitu menarik," kata Nina.

Selain Nina Mutmainnah, juri lainnya yakni, Agus Sudibyo (Ketua Komisi Hubungan Antar Lembaga dan Luar Negeri Dewan Pers) juga turut mengapresiasi daya tahan media massa cetak mengarungi pandemi.

Baca Juga: Ustad Adi Hidayat Berjanji Berangkatkan 30 Prajurit Kodam III Siliwangi untuk Ibadah Umroh

Agus menilai, Pers Indonesia tengah berhadapan dengan dampak pandemi Covid-19 yang berat terhadap industri media. Namun hal itu tidak menyurutkan kontribusi terbaik untuk tetap mampu menyajikan pemberitaan yang berkualitas.

“Sebagaimana tergambar pada berita-berita yang tersaji dalam kompetisi ini, secara umum kualitas pemberitaan masih menjaga ketaatan terhadap kode etik, nilai-nilai publik juga masih tetap dipertahankan," ucapnya.

Halaman:

Editor: Igun Gunawan


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x