Sudah di Indonesia, 1,2 juta Vaksin Sinovac harus lalui Tahap Uji BPOM

- 7 Desember 2020, 08:17 WIB
Presiden RI Joko Widodo saat menyampaikan kedatangan vaksin Covid-19 Sinovac
Presiden RI Joko Widodo saat menyampaikan kedatangan vaksin Covid-19 Sinovac /Tangkap Layar Youtube Sekretariat Negara/

AKSARAJABAR -- Vaksin COVID-19 Sinovac buatan Tiongkok telah tiba di Indonesia pada Minggu (6/12/2020) malam. Sebelum digunakan vaksin ini masih harus melalui tahap pengujian Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM).

Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengatakan, bersyukur atas kedatangan 1,2 juta dosis vaksin Sinovac. Pasalnya vaksin ini sebagai upaya pemerintah untuk mencegah menyebarnya COVID-19 di Indonesia.

"Kita amat bersyukur, Alhamdulillah, vaksin sudah tersedia, artinya kita bisa segera mencegah meluasnya wabah COVID-19. Tapi untuk memulai vaksinasi masih perlu tahapan-tahapan dari BPOM," ujar dia dalam video yang ditayangkan Youtube Sekretariat Presiden di Jakarta, Minggu (6/12/2020).

Baca Juga: Gubernur Anies Baswedan Perbanjang PSBB Transisi DKI Jakarta hingga 21 Desember 2020

Presiden Jokowi mengatakan, demi menjamin kesehatan dan keselamatan masyarakat Indonesia, tentunya prosedur vaksinasi harus dilalui dengan baik. Selain itu pun untuk menguji terkait efektivitas vaksin tersebut jika digunakan.

Baca Juga: Sinopis Uttaran Hari Ini di ANTV, Senin 7 Desember 2020, Ichcha Dapat Hadiah Mobil, Tapsya Cemburu

Sehingga setelah tiba di Indonesia, vaksin Sinovac masih harus melalui tahapan uji klinis sebelum dilakukannya vaksinasi kepada masyarakat.

Perlu diketahui, sebanyak 1,2 juta dosis vaksin Sinovac tiba di Indonesia, Minggu (6/12/2020) sekitar pukul 21.25 WIB. Vaksin diangkut menggunakan pesawat kargo khusus Garuda Indonesia Boeing 777-300 EA. ***

Editor: Siti Fatonah

Sumber: YouTube Sekretariat Presiden


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x