Hal itu disebabkan karena tekanan berlebih pada area wajah. Oleh karena itu, solusinya bisa tambahkan konektor atau tali tambahan agar masker yang dipakai lebih longgar dan tidak mengiritasi kulit
"Sehingga ukuran maskernya akan menyesuaikan dengan bentuk wajah dan mengurangi resiko terbentuknya jerawat," katanya.
2. Masker menurunkan sirkulasi oksigen pada kulit
Masker akan menutupi seluruh mulut dan hidung. Tentu saja itu akan mengurangi pasokan oksigen kulit.
Padahal bakteri penyebab jerawat itu sangat tumbuh subur ketika kulit jarang terpapar oleh oksigen.
"Sangat disarankan untuk menggunakan make up yang minimal dan tidak menutup pori-pori karena ketika ditutup oleh make up terus dikombinasi dengan masker akan meningkatkan produksi bakteri penyebab jerawat di sana," ujar dr. Ema.
3. Kebersihan masker
Kebersihan masker yang kurang terjaga kebiasaannya, misal dipakai berulang-ulang kali bahkan sampai bulu di mana itu menjadi tempat berkumpulnya bakteri-bakteri penyebab jerawat.
dr. Ema pun menyarankan untuk mengganti masker kain setiap 4 jam sekali dan itu harus langsung dicuci sehingga tidak menimbulkan terjadinya penumpukan bakteri penyebab jerawat.
Baca Juga: Bahaya! Ini Makanan No.1 Penyebab Kanker Menurut dr Ema Surya Pertiwi