Sering Sakit saat Menstruasi? Ini 5 Cara Atasi Nyeri saat Haid Tanpa Obat-obatan Menurut dr Sung

16 Agustus 2022, 10:53 WIB
Tumbnail 5 cara mengatasi nyeri saat Haid menurut dr Sung /YouTube/SB30 Health

AKSARA JABAR- Sering mengalami sakit atau nyeri saat sedang haid? Berikut ini 5 cara mengatasi nyeri haid menurut dr Sung.

Nyeri seperti kram biasanya sering dialami oleh wanita yang sedang menstruasi atau haid.

Ada berbagai cara untuk mengatasi nyeri tersebut, salah satunya dengan mengkonsumsi obat-obatan.

Namun, perlu diketahui bahwa ada cara lain untuk mengatasi nyeri saat haid tanpa menggunakan obat-obatan menurut dr Sung.

Baca Juga: 6 Bentuk Pusar Ini Bisa Ungkap Kepribadianmu, Kok Bisa? Simak Penjelasan dr Ema Surya Pertiwi

Dilansir dari kanal YouTube SB30 Health, pada 30 April 2022, dr Sung menjelaskan 5 cara mengatasi nyeri saat haid tanpa menggunakan obat-obatan sebagai berikut.

"Kram atau nyeri saat menstruasi kita sebut dengan dismenore" kata dr Sung.

Dismenore terbagi menjadi duamacam yaitu dismenore primer dan dismenore sekunder.

Dismenore Primer

Dismenore primer merupakan nyeri haid yang normal, setiap wanita akan mempunyai batas nyeri yang berbeda-beda.

Saat terjadinya siklus menstruasi, biasanya dipersiapkan untuk proses pembuahan. Jadi ada endometrium yang menebal kemudian dipersiapkan untuk terjadinnya pembuahan.

Jika ada sperma yang masuk dan terjadi pembuahan, maka akan membentuk zigot dan menempel di endometrium.

Baca Juga: Ngeri! 5 Efek Samping Krim Pemutih Wajah Jika Tak Cocok dengan Kulit Ungkap dr Ema Surya Pertiwi

Namun, ketika tidak terjadi pembuahan, maka sel telur akan mulai luruh dan keluar dalam bentuk cairan darah kotor.

Pada saat proses pengeluaran terjadi, otot pada dinding rahim akan berkontraksi untuk membersihkan harimnya.

Saat Proses kontraksi itu, biasanya akan terasa nyeri atau kram pada perut bagian bawah.

Dismenore Sekunder

Dismenore sekunder biasanya disebabkan oleh penyakit-penyakit yang lain. Contohnya, Anda mengalami endometriosis, adenomiosis, atau prefix indlammatory Disease (PID).

Endometriosis adalah kondisi ketika endometrium tumbuh di luar dinding rahim, sedangkan adenomiosis merupakan kondisi ketika endometrium tumbuh di dalam dinding rahim yang bisa menyebabkan nyeri pada saat menstruasi.

"Nah kalau Anda mengalami dismenore sekunder, saran saya adalah segera kunjungi dokter kandungan agar bisa diperiksa lebih lanjut dan didiagnosa dengan baik," ujar dr Sung.

Namun, jika Anda hanya mengalami dismenore primer, maka ikuti 5 cara mengatasi nyeri saat menstruasi menurut dr Sung sebagai berikut ini.

Baca Juga: Pakai Masker Malah Jerawatan? Jangan Panik, Ini 5 Tips Atasi Jerawat Akibat Penggunaan Masker Menurut dr Ema

1. Olahraga Rutin

Olahraga secara rutin dapat membuat sirkulasi darah pada tubuh kita menjadi lancar, kemudian meningkatkan ambang nyeri saat menstruasi.

"Kan, tiap orang berbeda-beda ambang nyerinya. Dengan olahraga, misalnya saat ini Anda mens nyeri sekali, mungkin pada saat mens berikutnya akan berkurang, jadi ambang nyeri Anda akan meningkat" ucap dr Sung.

Selain itu, olahraga rutin juga akan meningkatkan hormon endorfin yang dapat membuat tubuh menjadi rileks dan tidur lebih nyenyak.

2. Terapi Akupuntur

Akupuntur bisa membantu untuk melancarkan haid dan membuat tubuh kita masuk ke dalam keadaan homoestasis atau keadaan yang seimbang.

"Misalnya, homornnya kacau atau mungkin Anda terlalu stres berkepanjangan, itu juga menyebabkan hormon yang kacau," ungkap dr Sung.

Selain itu, Akupuntur juga dipercaya bisa mengurangi nyeri pada saat mengalami menstruasi.

Baca Juga: Ternyata ini 7 Kebiasaan Penyebab Wanita Sulit Hamil, Simak Penjelasan dr Ema Surya Pertiwi

3. Mengatur Pola Makan

Ketika mengalami haid, sebaiknya tubuh mengkonsumsi makanan dan minumat yang hangat.

"Makan makanan yang bergizi ya, perhatikan nutrisinya, sekali lagi tubuh kita membutuhkan makronutrisi dan mikronutrisi," tuturnya.

Selain itu, konsumsi makanan yang mengandung karbohidrat, protein, dan lemak yang baik, juga vitamin seperti magnesium, dan vitamin B kompleks.

4. Tidur di Ruang Gelap

Tidur di ruangan yang gelap bisa membantu proses tubuh kita untuk menghasilkan hormon melatolin.

"Jadi tubuh kita akan bisa lebih cepat rileks dan lebih cepat tidur," lugas dr Sung.

Mengkompres perut dengan air hangat juga dapat membantu meredakan sakit saat menstruasi.

Baca Juga: 3 Fakta Bercinta saat Wanita Hamil Menurut dr Ema Surya Pertiwi, Ini Momen Gairah Seks Wanita Meningkat

5. Konsumsi Herbal

Ada banyak herbal yang dapat dikonsumsi oleh wanita yang sedang menstruasi, salah satunya adalah chamomile atau jahe.

Chamomile bisa dikonsumsi sebagai minuman herbal dengan campuran teh ataupun jahe.

Mengkonsumsi chamomile atau jahe secara rutin bisa membantu merelaksasi otot-otot pada tubuh serta mengurangi nyeri saat menstruasi.

Demikian 5 cara mengatasi nyeri saat menstruasi tanpa menggunakan obat-obatan menurut dr Sung.***

Editor: Kanda Yusuf Abdillah

Sumber: SB30 Health

Tags

Terkini

Terpopuler