Pimpinan Ponpes Darul Falah Subang Ikuti Event 2020 HWPL World Interfaith Joint Prayer Confrence

27 Oktober 2020, 20:21 WIB
Tayangan daring HWPL saat diikuti Kyai Ridwan /Tim Aksarajabar

AKSARAJABAR- Pimpinan Pondok Pesantren Darul Falah desa Cimanggu kecamatan Cisalak Kabupaten Subang Kyai Ridwan Hartiwan mengikuti even "2020 HWPL World Interfaith Joint Prayer Confrence" yang diselenggarakan secara daring aplikasi zoom meeting iikuti 800 peserta dari 5 benua di dunia dan digagas organisasi Heavenly, Culture, World Peace, Restoration Of Light (HWPL), Senin petang, 26 Oktober 2020.

Kegiatan tersebut digelar HWPL untuk menyampaikan pesan harapan kepada orang-orang yang menderita COVID-19 dan Membuat platform lintas agama dan benua untuk mengatasi pandemi COVID-19.

Menurutnya ada beberapa santri yang sudah memahami bahasa Inggris diantaranya para guru muda asal ponpes Al Basyariyah Bandung yang diajak dalam kegiatan itu.

Baca Juga: 2 Aplikasi Smartphone yang Dapat Membantu Kamu Dalam Mengerjakan Soal Matematika.

"Ditemani beberapa guru muda asal ponpes Al Basyariyah Bandung yang sedang bertugas di pesantren kami, rata-rata sudah mahir berkomunikasi ber-bahasa Inggris, jadi saya juga terbantu dalam memahami konteks acara," ungkapnya.

Kyai Ridwan juga menjelaskan lagi pondok pesantren Darul Falah sendiri kegiatan tersebut dalam rangka meluaskan pergaulan di dunia internasional.

"Melalui HWPL kita punya spirit baru membangun peradaban dunia dengan gagasan cemerlang mereka, kita melihat HWPL dari kaca mata Islam sebagai salah satu pintu dialog Islam yang rahmatan lil alamin," imbuhnya.

Baca Juga: Bayi Perempuan Masih Hidup Ditemukan Terbungkus Plastik Hitam di Pinggir Kali Cidahu Subang

Bantuan Daring Kemenag RI Bangkitkan Semangat di Hari Santri

Selain berterimakasih kepada HWPL atas undangan organisasi yang berada dibawah ECOSOC Perserikatan Bangsa Bangsa (PBB) kyai Ridwan Hartiwan juga berterimakasih kepada kementerian Agama Republik Indonesia karena berkat bantuan daring para santri dan guru lebih sering belajar secara daring termasuk kegiatan interfaith Pray HWPL.

"Ya itung-itung Hadiah Hari Santri Nasional 2020 karena pesantren yang sederhana di kampung di kabupaten Subang ini kita akan bisa lebih sering ikut acara internasional," pungkasnya.

Dalam kegiatan itu Menteri Komunikasi Infirmasi RI H.E Rudiantara yang juga sebagai Director of Indonesia Mosque & Former, Marcel Andres Tangulian Pastor dari Filipina, Dawud Olakotunbo dari MUSWEN Nigeria, Alexander Duhovni asal Ukraina dan Vladyslav Zavolsky dari Moldova menjadi pembicara utama mewakili tokoh agama sedunia.***


Editor: Yoga Aditya

Tags

Terkini

Terpopuler