Basarnas Perpanjang Operasi Pencarian Korban Gempa Cianjur Hingga 30 November 2022

28 November 2022, 09:48 WIB
Personil Polisi dan Basarnas, Jumat 25 November 2022 saat mengevakuasj jasad korban bencana tanah longsor pasca gempa bumi di Kabupaten Cianjur /Ahmad Rayadie/

AKSARA JABAR - Koordinator Misi Pencarian pada Badan SAR Nasional (Basarnas) menyebutkan pihaknya memperpanjang operasi pencarian korban gempa Cianjur, Jawa Barat selama tiga hari atau hingga 30 November 2022.

Jumaril menyebutkan pencarian dipusatkan pada tiga lokasi yakni di Warung Sate Sinta melibatkan 176 personel, lima regu anjing pelacak, dan empat personel pendeteksi kehidupan (life detector).

"Hari ini tim masih melaksanakan pencarian terhadap 11 korban dengan tiga worksite (lokasi kerja) seperti hari sebelumnya," kata Jumaril seperti diberitakan Kantor Berita Antara.

Baca Juga: Helikopter P1103 Milik Polri Hilang Kontak di Bangka Belitung, Nelayan Temukan Sandaran Tertulis Polisi Udara

Baca Juga: Update Gempa Cianjur Hingga Senin 28 November 2022: 321 Korban Meninggal, 296 Kali Gempa Susulan

Baca Juga: Peduli Korban Gempa Cianjur, DPW 234SC Jawa Barat Dirikan Posko dan Dapur Umum

Titik selanjutnya sebut Jamaril yakni di Desa Cijedil RT03/RW01 Kecamatan Cugenang dengan 134 personel, empat tim anjing pelacak, dan empat personel life detector.

Lokasi ketiga di Kampung Cicadas Desa Cijedil Kecamatan Cugenang dengan 62 personel, dua tim anjing pelacak, dan empat personel life detector.

Selain kegiatan pencarian dan pertolongan, tim Basarnas menyalurkan bantuan logistik berupa terpal, paket kebutuhan keluarga termasuk kebutuhan balita, beras, dan air mineral.

Baca Juga: Ajaib! Hanya dengan Konsumsi 3 Bahan Alami Ini Dapat Mendatangkan Pahala, Simak Penjelasan dr. Zaidul Akbar

Baca Juga: Waspada! Ini Alasan Mengapa Makan Sambil Minum Berbahaya, Simak Penjelasan dr.Zaidul Akbar

Baca Juga: Daftar Lokasi Samsat Keliling di Cirebon, Hari Ini Dimana? Cek Lokasinya !

Berdasarkan informasi selama delapan hari setelah gempa, Basarnas mencatat korban yakni 703 orang luka, 73.693 orang mengungsi, 321 orang meninggal dunia, dan 11 orang dalam pencarian.

Sementara itu Kepala Pusat Gempa Bumi dan Tsunami Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Daryono mengatakan hingga Senin 28 November 2022 pukul 05.00 WIB, terjadi 296 kali gempa susulan pasca gempa utama M5,6 di Kabupaten Cianjur, Jawa Barat.

Gempa susulan di Cianjur didominasi aktivitas gempa kecil dengan Magnitudo 2,0 sampai 2,5 saja.

“Gempa susulan di Cianjur didominasi oleh aktivitas gempa kecil dengan magnitudo antara 2.0 – 2.5 saja,” ujarnya.

Sebelumnya, Koordinator Peringatan Dini Gempa Bumi BMKG, Sigit Pramono menuturkan, gempa di Cianjur sudah mulai meluruh.

“Jadi, saat ini relatif dari sisi rilis energi magnitud-nya itu cukup signifikan meluruh,” tandasnya. ***

Editor: Igun Gunawan

Sumber: PMJ News ANTARA

Tags

Terkini

Terpopuler