AKSARA JABAR - Kepala Pusat Gempa Bumi dan Tsunami Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Daryono menyebutkan hingga Senin 28 November 2022 sudah terjadi 296 kali gempa susulan pasca gempa utama M5,6 di Kabupaten Cianjur, Jawa Barat.
Sementara itu Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) melaporkan korban akibat gempa Cianjur tercatat ada 321 korban meninggal hingga Minggu 27 November 2022.
Dikatakan Daryono, gempa susulan di Cianjur didominasi aktivitas gempa kecil dengan Magnitudo 2,0 sampai 2,5 saja.
Baca Juga: Peduli Korban Gempa Cianjur, DPW 234SC Jawa Barat Dirikan Posko dan Dapur Umum
Baca Juga: Waspada! Ini Alasan Mengapa Makan Sambil Minum Berbahaya, Simak Penjelasan dr.Zaidul Akbar
“Gempa susulan di Cianjur didominasi oleh aktivitas gempa kecil dengan magnitudo antara 2.0 – 2.5 saja,” ujarnya.
Kepala BNPB Letjen TNI Suharyanto dalam siaran persnya menyebutkan Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mencatat hingga Minggu 27 November 2022 ada 321 korban meninggal.