Bersihkan Nama Negerinya, Dubes Ethiopia Klaim Tak Ada Perang Sipil, Tapi Memberantas Kriminal

- 26 November 2020, 16:41 WIB
Dubes Ethiopia untuk RI, Prof Admasu Tsegaye
Dubes Ethiopia untuk RI, Prof Admasu Tsegaye /Aksara Jabar/

Abiy membebaskan tahanan politik dan jurnalis yang ditangkap dibawah rezim TPLF karena berbeda pendepat. Bahkan partai politik dan kelompok bersenjata yang diasingkan juga dirangkul kembali mengambil bagian dalam kondisi politik yang damai.

Reformasi hukum digalakkan. Begitupun dengan kebijakan ekonomi yang inovatif dan pro rakyat dilakukannya. Selanjutnya, memulihkan perdamaian antara Ethiopia dan Eriteria.

Buntut dari pendekatan humanis yang digunakan Perdana Menteri Abiy Ahmed berbuah manis dan decak kagum dari dunia internasional pun berdatangan.

“Ethiopia dengan berbagai image buruk, seketika berubah drastis dan hadiah nobel perdamaian bergengsi pun disematkan kepada Perdana Menteri Abiy Ahmed,” kata Dubes Admasu.

Dubes menduga, hal tersebut yang kemudian membuat TPLF tidak puas dengan upaya reformasi transformatif ini. Kemudian skenario jahat pun digagas untuk menuduh pemerintah pusat dengan berbagai tuduhan yang mengada-ada.

“Kelompok gangster ini juga aktif mencitrakan keburuan pemerintah Ethiopa dengan berbagai propaganda yang mengarah pada kehancuran bangsa,” lanjutnya.

Untuk mewujudkan ambisi ilusi TPLF, lanjut Dubes, Mereka mempersiapkan pasukan misil selama 2 tahun lamanya untuk melakukan aksi-aksi destruktif. Semua tindakan kriminal ini di tempuh oleh kelompok ini untuk mempertahankan status quo agar bisa berkuasa lagi.

"TPLF kerap menjarah sumber daya negara, dengan harapan agar pemerintah pusat merasa takut dan mau memunuhi kenginan bejat kelompok ini," ungkapnya.

Dalih TPLF Menolak Penundaan Pemilu

Ketika covid-19 mulai merebak dan menjadi ancaman universal, Dewan Pemilihan Nasional (DPN) Ethipoia, Dewan Federasi, dan Parlemen mengumumkan keputusan untuk menunda pemilu karena pandemi ini tidak dapat diprediksi.

Halaman:

Editor: Iing Irwansyah


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x