Jadi Anak Kost? Ini Dia Tips Menghadapi Ramadhan di Perantauan

- 1 April 2022, 09:31 WIB
Ilustrasi Ramadhan.
Ilustrasi Ramadhan. /Pixabay / xegxef.

Sebagian besar anak kost mengartikan semua bulan di dalam kalendernya adalah bulan puasa. Menahan makan, minum dan membeli barang-barang yang diinginkan. Puasa bukanlah karena memang diniatkan tetapi karena lebih sering tidak punya uang.

Jadi ketika bulan ramadhan sudah ada bedanya lagi bagi mereka. Biasanya, anak kost akan makan ketika lapar.

Dan alternatif terbaik untuk mengurangi pengeluaran uang bagi mereka, yaitu dengan mengambil buka bersama gratis atau membayar separuh dari harga biasa yang biasanya hanya diadakan dalam acara buka bersama di pengajian atau acara sosial sebuah organisasi.

NGABUBURIT GRATISAN

Ngabuburit tidak harus selalu membawa dompet dan membeli takjil yang mahal. karena biasanya ketika waktu berbuka tiba, takjil yang tadi dibeli hanya akan teronggok di atas meja. Meski sebelum berbuka semuanya ingin dimakan, beda ketika sudah berbuka puasa.

Oleh karena itu banyak orang yang lebih suka mencari takjil gratis daripada beli mahal-mahal tapi tidak dimakan.

Anak Kost juga sama. Apapun yang berbau gratisan pasti paling cepat diambil. Salah satunya adalah ngabuburit gratis dengan berkunjung ke lokasi perbelanjaan yang menyediakan takjil gratisan.

BEKAL MAKAN SAHUR DI JALANAN

Selain menyediakan menu berbuka puasa, ada beberapa masjid yang juga menyediakan nasi kotak untuk dibawa pulang bagi para musafir. Nasi kotak inilah yang juga menjadi penyelamat anak kost dan dijadikan bekal sahur bagi anak kost.

Bukan hanya dari masjid saja bekal sahur ini ada. Ketika berada di jalan, ada beberapa orang atau komunitas yang menyebarkan nasi kotak ini di jalanan. Biasanya di perempatan jalan atau di trotoar yang ramai dengan orang berkumpul.

Halaman:

Editor: Iing Irwansyah


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah