AKSARA JABAR - Ada solusi terbaik yang disodorkan dr. Zaidul Akbar terkait masalah kebuntuan hati, dan kehilangan ide.
Bahkan selain masalah kebuntuan hati dan kehilangan ide, dr Zaidul Akbar juga memberikan solusi terbaik saat bingung menentukan arah atau lepasnya arah tujuan.
Melalui unggahan di akun instagram milik pribadinya @zaidulakbar memaparkan mengenai solusi terbaik dalam mengatasi berbagai kesulitan.
Baca Juga: Mengenal Susur Sungai dan Prosedur yang Penting Dilakukan Supaya Tetap Aman
Di antara pemaparan yang dicantumkan dalam unggahannya ialah cara mengatasi kebuntuan hati.
Selain kebuntuan hati, ia juga menyampaikan langkah mengatasi kehabisan ide.
Pemaparan yang paling terpenting yang diunggahnya berkaitan dengan kehilangan arah tujuan.
Baca Juga: Soal Mempertegas Kecintaan Anugerah Ilahi, Ini Penjelasan Ustadz Tito Irawan
Menurutnya selain dengan berwisata alam atau rihlah dalam arti kata melakukan perjalanan, ada solusi terbaik yang bisa dipilih.
Solusi terbaiknya kata dr Zaidul Akbar dengan cara menggunakan solusi dari pemilik ide, semangat, dan kebuntuan.
Baca Juga: Bagaimana Cara Mencintai Allah dan Rasul? Inilah Jawaban Ustad Tito Irawan
"Artinya bongkarlah segala kebuntuan ide, turunnya semangat tadi, bingung mau ngapain dan seterusnya dengan cara berdoa, iya berdoa, mintalah semua kepada Allah segala solusi dari masalah tersebut," tulisnya seperti dikutip Aksara Jabar dari akun instagram @zaidulakbar belum lama ini.
Baca Juga: Hari Kamis Ada Puasa Sunah, Ini Penjelasan Buya Yahya Soal Puasa Senin Kamis
Lebih lanjut ia menegaskan, jika terkendala dalam urusan ide, hilang semangat, dan hilang arah jawabannya adalah segera berdoa meminta kepada Allah Swt.
"Gada ide? Berdoalah minta ide kepada Allah, ga semangat? Berdoalah minta semangat kepada Allah, ga tahu mau ngapain? Berdoalah pada Allah agar diberi petunjuk untuk mengerjakan kebaikan dan hal manfaat lainnya," tandasnya.
Baca Juga: Ditanya Soal Status Vaksin, Buya Yahya Beri Jawaban Bijak, Ini Penjelasannya!
Sekecil apapun satu urusan alangkah lebih baik jika dimulai dengan berdoa.
Sebaik-baiknya doa atau permintaan adalah yang dimunajatkan dengan penuh rasa ikhlas dan yakin.
Ikhlas dalam berniat dan yakin dalam menyampaikan doa menjadi syarat diijabahnya permintaan.***