Perkumpulan Kajian Cemerlang Syndikat Pertanyakan Juknis Penanganan Penanggulangan Covid 19 di Kabupaten Sukabumi

- 18 April 2020, 00:17 WIB
WhatsApp Image 2020-04-17 at 22.29.32
WhatsApp Image 2020-04-17 at 22.29.32

AKSARAJABAR,SUKABUMI- Unggahan statmen Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Sukabumi, Iyos Soemantri, terkait penanggulangan Corona Virus Diseases (Covid-19) dipertanyakan.

Menurut Juru Bicara Perkumpulan Kajian Cemerlang Syndikat, Ripal Rinaldi menyatakan bahwa pernyataan Sekda Kabupaten Sukabumi di media sosial tidak jelas.

“Kami ingin Menpertanyakan bagaimana Petunjuk Pelaksanaan Teknis (Juklak Juknis), Rinciannya seperti apa, besaran alokasi anggaran pastinya berapa?,” ujar Ripal kepada aksarajabar.com, Jumat, (17/04/2020).

Ripal menyinggung bahwa unggahan Sekda di media sosial tidak transparan.

“Padahal daerah sudah diberi deadline untuk menyelesaikan Refocusing dan Realokasi Anggaran. Dampaknya Dana Bagi Hasil (DBH) dan Dana Alokasi Umum (DAU) akan ditahan oleh pusat jika Pemerintah daerah belum menyampaikan laporan hasil penyesuaian APBD,” tambahnya.

Pihaknya meminta agar Pemerintah Daerah (Pemda) serius dalam penanganan Covid-19.

“Tidak hanya di sisi kesehatan, tapi juga pada ekonomi dan Jaring Keselamatan Sosial (Social Safety Net). Serta Nasib Buruh, Nasib UMKM dan nasib rakyat kecil lainnya seperti apa,”pungkasya.

 

Editor: Aksara Jabar


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x