Isi seserahan dikembalikan sebagaian sebagai simbol bahwa keluarga calon mempelai tidak menjual anak gadisnya kepada keluarga calon mempelai pria.
Dalam tradisi masyarakat Tionghoa kuno, ketika anak perempuan menikah berarti dia sudah menjadi bagian dari keluarga pihak laki-laki. Seorang anak perempuan yang sudah menikah harus berbakti kepada keluarga suaminya.
Demikian informasi terkait penjelasan Gelar Tingjing atau Kalungan, tradisi lamaran Tionghoa yang digelar Jess No Limit dan Sisca Kolh.***