Network
AKSARA JABAR - Menteri Pertanian (Mentan), Syahrul Yasin Limpo menyebut permintaan hewan kurban mengalami penurunan menjelang Idul Adha 2021.
Dikutip Aksara Jabar dari ANTARA, penurunan hewan kurban terjadi di Jawa dan luar Pulau Jawa. Adapun penurunan tersebut bervariasi sekitar 5-10 persen.
"Kondisi yang ada itu bervariasi, di Jawa penurunan permintaan sekitar 10 persen, di luar Jawa sekitar 5 persen," kata Syahrul Yasin saat meninjau kesiapan hewan kurban di Makassar, Sulsel, Minggu, 18 Juli 2021.
Baca Juga: Link Streaming Nonton Ikatan Cinta Malam Ini 18 Juli 2021: Sumarno Selamat, Aldebaran Curigai Elsa
Syahrul Yasin menjelaskan untuk harga hewan kurban juga sangat bervariatif.
Untuk Pulau Jawa, kata Syahrul, terjadi penurunan harga sedangkan untuk di luar Jawa, khususnya Sulawesi Selatan mengalami kenaikan harga.
"Ada dinamika harga, di Jawa sedikit turun dan Makassar justru naik. Nanti Pak Wali Kota (Makassar) akan menjelaskan pastinya," jelas Syahrul.
Baca Juga: Live Streaming Buku Harian Seorang Istri Malam Ini 18 Juli 2021: Dewa dan Nana Berpamitan dengan Nek Ratu
Menurutnya setelah melakukan pengecekan, khusus penurunan permintaan hewan kurban di Pulau Jawa yang cukup besar dibandingkan tahun lalu.
"Ini kan belum waktunya, sehingga saat kami cek, permintaan yang masuk di Jawa turun 10 persen dibandingkan tahun lalu," ujar Syahrul.
Baca Juga: Tabel Gaji PPPK 2021 Berdasarkan Golongan dan Masa Kerja, Per Bulan Bisa Dapat 1,7 Hingga 6,7 Juta
Ia berharap, dalam waktu dua sampai tiga hari kedepan bisa lebih meningkat lagi.
"Tapi mudah-mudahan dalam perjalanan berikutnya (sebelum masuk hari raya) bisa naiklah hingga 5 persen," ujarnya.
"Yang kita cek 5 atau 7 hari sebelum hari H. Inikan masih ada tiga hari, dinamika terus jalan, Insya Allah menghadapi Idul Adha akan berjalan dengan baik," pungkasnya.***
