Kasus Covid-19 Melonjak Tinggi, Pemerintah Kabupaten Lebak Banten Rekrut Relawan Medis

- 5 Juli 2021, 12:25 WIB
Ilustrasi tenaga kesehatan/Kasus Covid-19 Melonjak Tinggi, Pemerintah Kabupaten Lebak, Banten Rekrut Relawan Medis
Ilustrasi tenaga kesehatan/Kasus Covid-19 Melonjak Tinggi, Pemerintah Kabupaten Lebak, Banten Rekrut Relawan Medis /Pixabay/18427938/

AKSARA JABAR - Kasus Covid-19 di Kabupaten Lebak, Provinsi Banten kembali melonjak tinggi.

Tenaga Kesehatan yang ada saat ini, masih kewalahan dalam menangani kasus Covid-19 yang kini kembali bertambah.

Berdasarkan data COVID-19 Kabupaten Lebak sampai dengan Minggu, 4 Juli 2021 tercatat sebanyak 4.826 orang. Jumlah ini terdiri dari 3.802 orang dinyatakan sembuh, 525 orang menjalani isolasi dan perawatan rumah.

Sedangkan, kata dia, kasus COVID-19 pada Sabtu, 3 Juli 2021, tercatat sebanyak 4.826 orang yang terdiri dari 3.570 orang sembuh, 1.157 orang dalam perawatan atau isolasi mandiri dan 95 orang meninggal dunia.

Baca Juga: Pemerintah Pastikan Suplai Obat dan Alkes Selama PPKM Darurat Terpenuhi

"Meski tidak terjadi peningkatan kasus corona sejak dua hari terakhir diterapkan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat, namun jumlah kematian naik empat orang dari 95 orang menjadi 99 orang," kata Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Lebak, Triatno Supiyono di Lebak, Senin, sebagaimana dikutip Aksara Jabar dari ANTARA..

Melihat situasi ini, Pemerintah Kabupaten Lebak melakukan rekrutmen relawan tenaga kesehatan (nakes) untuk penanganan Covid-19 sehubungan tingginya kasus penularan virus corona di daerahnya.

"Semua rumah sakit di sini penuh oleh pasien COVID-19," ujar Triatno Supiyono.

Nantinya, hasil dari rekrutmen relawan nakes ini akan ditempatkan di RSUD Adjidarmo, Rumah Sakit Islam Madali, dan Laboratorium Kesehatan Daerah (Labkesda).

Mereka para relawan akan bekerja selama tiga bulan yang kemudian setelah itu akan dilakukan evaluasi. Jika kasus Covid-19 masih tinggi, maka relawan nakes akan diperpanjang.

"Kami berharap relawan nakes itu bisa terpenuhi untuk penanganan Covid-19," ujarnya.

Triatno mengaku bahwa pihaknya juga telah membantu RSUD Adjidarmo dengan menyalurkan tenaga medis sebanyak 16 orang dari puskesmas.

Namun, menurutnya jumlah tenaga medis itu masih kekurangan.

Untuk itu, Satgas Covid-19 membuka relawan nakes. Mereka akan mendapatkan gaji dan insentif sesuai perundang-undangan yang berlaku.

Triatno juga mengungkapkan jika selama ini kasus penularan Covid-19 di Kabupaten Lebak melonjak tinggi hingga mengakibatkan semua rumah sakit penuh.

Bahkan, pihak rumah sakit sendiri sampai mendirikan tenda untuk perawatan pasien Covid-19.

Berikut relawan nakes yang dibutuhkan:

Dokter: 9 orang
Perawat: 34 orang
Analis: 9 orang
Radiografer: 4 orang
Pemulasaraan jenazah: 5 orang.***

Editor: Iing Irwansyah

Sumber: Antara


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x