Ganjar Pranowo pun meminta agar para kepala daerah bisa bersikap tegas dengan membubarkan keramaian di daerah masing-masing.
“Kalau keramaian-keramain jangan ragu lagi bubarkan kalau memang tidak bisa patuh,” tutur Ganjar.
Baca Juga: Jadwal Lengkap Penerimaan CPNS dan PPPK Nonguru, Hari Ini BKN Gelar Konferensi Pers
“Lakukan jam malam dengan tertib, kalau tidak tertib bubarkan,” tambahnya.
Pria kelahiran Karanganyar, 28 Oktober 1968 ini pun mengingatkan seluruh kepala daerah agar tidak berleha-leha.
“Kita tidak bisa lagi leha-leha, karena hampir setiap hari saya mendengar dokter meninggal, perawat meninggal, saudara kita meninggal,” ucap Ganjar
Pria yang sudah dua periode menjabat sebagai Gubernur Jawa Tengah ini memohon kepada para kepala daerah agar tidak ada keramaian lagi di daerahnya.
Inilah sebabnya Piala Walikoto Solo yang sudah sempat ditunda, kini kembali ditunda hingga batas waktu yang tidak bisa ditentukan.
Penundaan turnamen Piala Walikota Solo diputuskan setelah para klub tiba di Solo. Namun panitia sudah mengganti seluruh biaya transportasi dan penginapan seluruh tim.***