Sebagai upaya membangkitkan industri perfilman di masa pandemi Covid-19, dia menerangkan, Kemenfarekraf telah menyiapkan 5 langkah kebijakan bagi industri perfilman.
Rinciannya, menghidupkan gerakan kembali ke bioskop dengan CHSE (Cleanliness Health, Safety, Environment Sustainability) atau K4 (Kebersihan, Kesehatan, Keselamatan, Keberlanjutan Lingkungan).
Baca Juga: Daftar Drama Korea yang Dibintangi Cha Eun Woo
Melakukan penyelamatan ekonomi nasional dengan bantuan pembiayaan dan subsidi bioskop. Pengurangan pajak hiburan.
“Menghentikan pembajakan film yang merugikan setidaknya Rp15 triliun. Serta prioritas vaksinasi untuk para sineas,” ujarnya.
Dengan diperingatinya Hari Film Nasional, Sandi Uno mengarapkan, kejayaan perfilman Indonesia dapat kembali terwujud.
Baca Juga: Kebakaran Kilang Minyak Balongan Indramayu Membuat Dirut Pertamina Sedih dan Prihatin
“Kepada seluruh pelaku perfilman di Indonesia, saya mengucapkan selamat Hari Film Nasional. Tetap semangat! Kita terus gerak bersama mengembalikan kejayaan film-film nasional,” katanya.***