Vaksin Sinovac Hampir Kadaluarsa, Jubir Vaksinasi Covid-19 Membenarkan

- 14 Maret 2021, 18:55 WIB
Vaksin Sinovac akan segera kadaluarsa pada 25 Maret 2021, Waka DPD minta Menkes segera percepat distribusi vaksin.*
Vaksin Sinovac akan segera kadaluarsa pada 25 Maret 2021, Waka DPD minta Menkes segera percepat distribusi vaksin.* /ANTARA/Muhammad Adimaja

AKSARA JABAR – Vaksin Sinovac jadi atau fial Coronavac hampir kadaluarsa pada 25 Maret mendatang. Oleh karenya, vaksin tersebut harus segera digunakan sebelum habis masa berlakunya.

Sehubungan dengan beredarnya kabar tentang vaksin kadaluarsa, Juru Bicara Vaksinasi Covid-19 dari Kementerian Kesehatan (Kemenkes), Siti Nadia Tarmizi mengatakan, vaksin yang dikabarkan kadaluarsa tersebut merupakan vaksin jadi yang dikembangkan perusahaan farmasi Sinovac asal China yang telah beredar pada tahap pertama.

Baca Juga: Bocoran Sinopsis Love Story Minggu 14 Maret 2021 Tayang di SCTV: Perkelahian Antara Ken dengan Reno

“Mengenai vaksin Sinovac, vaksin yang akan kedaluwarsa ini adalah vaksin Coronavac yang berbentuk botol kecil atau fial yang berisi satu dosis," ucap Nadia melalui keterangan suara sebagaimana dikutip tim Aksara Jabar dalam laman PMJ News, Minggu 14 Maret 2021.

Ditegaskan Nadia, pada pelaksanaan vaksinasi Covid-19 tahap kedua dengan sasaran prioritas lansia dan pelayan publik, vaksin yang digunakan berbeda dengan vaksin yang akan kadaluarsa.

Vaksin yang digunakan pada tahap kedua ini, lanjutnya, merupakan fial dalam kemasan botol besar berisi 10 dosis.

Baca Juga: Manfaat Daun Sirih bagi Wanita, Merawat Organ Intim hingga Sembuhkan Jerawat

Baca Juga: Link Live Streaming Putri Untuk Pangeran 14 Maret 2021, Kok Bisa Pangeran Kena Omel Bu Nawang

“Saat ini menggunakan kemasan botol besar atau vial yang berisikan 10 dosis atau dapat diberikan kepada 10 orang sasaran vaksinasi,” ungkapnya.

Halaman:

Editor: Igun Gunawan

Sumber: PMJ News


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x