LIPI : Tantangan Terberat 2021 Pengendalian Rumah Tangga Miskin Meningkat

- 22 Desember 2020, 18:16 WIB
Fakir Miskin adalah Hadiah, Berikut Penjelasannya!
Fakir Miskin adalah Hadiah, Berikut Penjelasannya! /Pixabay/Ben_Kerckx/

Itu tentu berlawanan dengan target capaian Rencana Pembangunan Jangka Panjang Menengah Nasional (RPJPMN) 2020-2024 Bidang Kependudukan yang didasarkan skenario kehidupan yang normal tanpa situasi bencana pandemi.

Sebagai contoh target Total Fertility Rate (TFR) 2024 sebesar 2,10; Angka kematian Ibu (AKI) 183/100,000; dan Angka Kematian bayi (AKB) 15/1000.

"Penduduk perkotaan khususnya kawasan kumuh padat dan kumuh miskin mempunyai risiko lebih tinggi," tuturnya.

Baca Juga: Ditreskrimsus Polda Jabar Panggil 6 Orang Terkait Dugaan Prostitusi TA

Selain itu, Herry menuturkan dampak dari merebaknya kasus PHK berpengaruh terhadap capaian indikator ketenagakerjaan Indonesia, khususnya Tingkat Pengangguran Terbuka (TPT).

Oleh karena itu, dia menuturkan perlu ada penurunan target pengangguran terbuka karena banyak yang kehilangan pekerjaan, dan pemulihan ekonomi tampaknya berjalan cukup panjang.

Menurut Herry, mobilitas penduduk lanjut usia (lansia) yang aman tampaknya juga akan menjadi tantangan karena dampak COVID-19 tersebut.

Herry menuturkan upaya berbagai rencana kebijakan, program dan target untuk jangka pendek, menengah, dan panjang perlu mengakomodasi dampak yang ditimbulkan dari situasi akibat pandemi COVID-19. Program pemerintah yang diterima masyarakat antara lain berupa Bantuan Perlindungan Sosial (Perlinsos) yang termasuk dalam program Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) dengan sasaran kepada Keluarga Harapan (PKH).

Halaman:

Editor: Siti Fatonah

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah