TNI Bentuk Pasukan Khusus Buru Pelaku Pembantaian di Sigi

- 30 November 2020, 14:45 WIB
Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto saat memberikan keterangan pers di Kantor Kemenko Polhukam, Jakarta, Senin (30/11/2020).
Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto saat memberikan keterangan pers di Kantor Kemenko Polhukam, Jakarta, Senin (30/11/2020). /Istimewa/ANTARA/HO-Humas Kemenko Polhukam

AKSARAJABAR - Markas Besar (Mabes) TNI rencananya akan mengirim pasukan khusus besok, 1 Desember 2020 ke Kabupaten Sigi Sulawesi Tengah. Pasukan khusus itu nantinya akan membantu mengejar pelaku pembunuhan empat orang dalam satu keluarga di kabupaten tersbeut yang diduga dilakukan Kelompok Mujahidin Indonesia Timur (MIT) pimpinan Ali Kalora.

"Besok pagi akan diberangkatkan pasukan khusus dari Halim menuju Palu dan ditugaskan di Poso," kata Panglima TNI, Marsekal TNI Hadi Tjahjanto saat jumpa pers di Kantor Kemenko Polhukam, Jakarta, seperti dikutip AKSARAJABAR dari ANTARA. Senin, 30 November 2020.

Dikatakan dia, TNI pun akan menindak tegas pelaku dari kelompok MIT, dimana TNI akan membantu Polri. "Saya mohon doanya agar operasi ini bisa berjalan dengan lancar. Dukungan-dukungan untuk operasi sudah kita kirim secara bertahap dengan dukungan operasi tersebut saya yakin kelompok MIT yang melakukan kejahatan atas penduduk yang tidak berdosa segera tertangkap," kata mantan Kepala Staf Angkatan Udara (Kasau) ini.

Baca Juga: BMKG Keluarkan Peringatan Dini, Gelombang Tinggi Capai 4 Meter akan Menerjang Sejumlah Perairan

Sementra Menteri Koordinator bidang Politik, Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud MD menyatakan, pemerintah memerintahkan kepada aparat keamanan untuk memperkuat dan memperketat penjagaan serta pengamanan terhadap warga dari ancaman terorisme pascapembunuhan empat orang dalam satu keluarga di Sigi, Sulawesi Tengah.

"Pemerintah menjamin keamanan warga di seluruh wilayah Indonesia. Termasuk kepada warga di Kabupaten Sigi, Sulteng, terutama setelah terjadinya tindakan teror dan kekerasan terhadap warga di wilayah itu," kata Mahfud dalam jumpa pers terkait kekerasan dan pembunuhan di Kabupaten Sigi, di Kantor Kemenko Polhukam, Jakarta. ***

Editor: Igun Gunawan

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah