Hati-Hati! Kelebihan Mengonsumsi Ikan Patin Dapat Menyebabkan Serangan Jantung dan Stroke

- 1 Juni 2022, 13:30 WIB
Ilustrasi penyakit serangan jantung
Ilustrasi penyakit serangan jantung /pixabay.com/

AKSARA JABAR – Ikan patin merupakan salah satu jenis ikan yang banyak ditemui di perairan air tawar di Indonesia.

Ikan yang mempunyai nama latin Pangasius pangasius ini cocok digunakan sebagai bahan berbagai olahan makanan.

Salahsatunya yang berasal dari ikan patin yakni pindang dan empek-empek. Kedua jenis makanan ini sudah sangat terkenal di kalangan masyarakat Indonesia khususnya di Palembang, Sumatera Selatan.

Baca Juga: Puan: Pancasila Memuliakan Manusia, Mendamaikan Dunia

Baca Juga: Identitas Mayat Terbungkus Karung di Tanggerang Terungkap, Dugaan Sementara Korban Pembunuhan

Baca Juga: Cara Convert YouTube to MP3 dengan Savefrom, Download Video YouTube Jadi MP3 Mudah dan Cepat

Ikan patin menjadi salahsatu sumber protein yang mudah didapat dan harganya terjangkau. Daging ikan patin juga rendah sodium sehingga ikan patin sangat cocok untuk orang yang diet garam. Dagingnya mudah dicerna oleh usus dan mengandung kalsium.

Selain itu, ikan patin juga mengandung zat besi yang baik untuk kesehatan.

Menurut Khairuman dan Sudenda dalam jurnal ilmiah yang berjudul ‘nilai protein pempek dari olahan jenis daging ikan patin (pangasius pangasius) dan perbandingan tepung tapioka’ Universitas Muhammadiyah Palembang kandungan gizi dari ikan patin adalah 68,6% protein, 5,8% lemak, 3,5% abu dan 51,3% air.

Halaman:

Editor: Igun Gunawan

Sumber: Kemenkes ugm.ac.id um-palembang.ac.id


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x