Kronologi Penolakan oleh RSUD Subang
Menurut suami korban, Juju Junaedi (46), almarhumah dibawa ke RSUD Subang atas rujukan Puskesmas Tanjungsiang karena kondisinya sudah sangat kritis.
Juju mengatakan, saat di RSUD Subang, istrinya tidak mendapatkan tindakan sama sekali.
Baca Juga: Mengoleskan Minyak pada Rambut Dapat Kurangi Ketombe, Mitos atau Fakta?
Ia menjelaskan, istrinya itu sempat diterima oleh IGD, namun akhirnya ditolak ketika akan dibawa ke ruang Poned RSUD Subang di malam yang sama dengan alasan belum ada konformasi.
"Di UGD diterima Alhamdulillah, pas dibawa ke ruang Poned disitu ditolak, alasannya belum ada konfirmasi dari Tanjungsiang (Puskesmas), kondisinya sudah kritis," kata Juju saat ditemui di kediamannya, Jumat 3 Februari 2023.
Setelah mendapat penolakan dari pihak rumah sakit, bidan desa yang juga mendampingi lantas menyarankan ke pihak keluarga agar langsung membawa pasien ke Bandung menggunakan ambulans Puskesmas Tanjungsiang sekitar pukul 21.00 WIB.
"Terus langsung disuruh bawa ke Bandung kata ibu bidan," ucapnya.
Namun kondisi pasien yang sudah kritis, ia tidak bisa lagi bertahan lama hingga akhirnya meninggal dunia saat dalam perjalanan ke rumah sakit yang ada di Bandung.
Baca Juga: Miris, Ibu Hamil di Subang Meninggal Dunia Bersama Bayi dalam Kandungannya Usai Ditolak RSUD Subang
Keluarga Kecewa dengan Pelayanan RSUD Subang
Pihak keluarga merasa sangat kecewa dengan pelayanan RSUD Subang meski mereka sadar jika meninggalnya sang istri adalah atas kehendak yang Maha Kuasa.