Network
AKSARA JABAR - Jelang Ramadhan 1443 H dan Idul Fitri 1443 H Pemerintah Provinsi Jawa Barat akan melakukan operasi pasar.
Untuk itu Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Jawa Barat mengalokasikan anggaran Rp15 Miliar.
Dana tersebut nantinya diperuntukan untuk operasi pasar murah sebagai langkah untuk mengendalikan harga kebutuhan pokok saat bulan Ramadhan 1443 H dan Idul Fitri 1443 H.
Baca Juga: Arab Buka Jamaah Haji Luar Saudi, Indonesia Tunggu Kepastian Kuota
"Yang kita siapkan (anggarannya) Rp15 miliar," ujar kata Kadis Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Jawa Barat Iendra Sofyan, di Bandung.
Dana tersebut sebut Sofyan nantinya untuk mesubsisi harga kebutuhan pokok, bisa berupa beras, gula bahkan daging dan minyak goreng.
Baca Juga: Update Covid-19 per 20 Maret 2022 di Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah, Yogyakarta dan Jawa Timur
"Tapi jenisnya apa (kebutuhan pokok masyarakat) yang akan kita subsidi, masih kita koordinasikan," imbuhnya.
Menurut Sofyan, kenaikan harga kebutuhan pokok masyarakat jelang hari besar keagamaan seperti puasa Bulan Suci Ramadhan dan Idul Fitri merupakan sebuah dinamika yang setiap tahun terjadi.
Baca Juga: Masih Pandemi, Sidang Isbat Ramadhan 2022 Bakal Digelar Secara Hybrid Pada Jumat 1 April 2022
"Jadi momentum hari besar agama dan nasional yaitu puasa dan lebaran serta natal dan akhir tahun itu tidak bisa dihindari ada kenaikan harga," kata dia
Disinggung stok kebutuhan pokok masyarakat menjelang Bulan Suci Ramadhan 2022, Sofyan memastikan stok aman.
