Jelang ASO 2022, Komisi I Minta KPID Jabar Perhatikan Kualitas Penyiaran

- 3 November 2021, 17:07 WIB
Ketua Komisi I DPRD Jabar, Bedi Budiman.
Ketua Komisi I DPRD Jabar, Bedi Budiman. /Dok. Humas DPRD Jabar/

AKSARA JABAR - DPRD Jabar mengapresiasi persiapan-persiapan yang dilakukan Komisi Penyiaran Indonesia Daerah (KPID) Jabar jelang penghentian siaran analog atau analog switch off (ASO) pada 2022.

Ketua Komisi I DPRD Jabar, Bedi Budiman mengatakan, sosialisasi ASO yang dilakukan Kementerian Komunikasi dan Informasi (Kominfo) selama ini sudah sangat baik dan masif.

Akan tetapi, Bedi menilai, harus tetap dibantu semua pihak agar sosialisasi ASO dapat masuk ke wilayah-wilayah pedesaan dan daerah terpencil.

Baca Juga: Trailer Teluk Alaska WeTV Sudah Rillis, Dipastikan Tayang Perdana 5 November 2021, Jangan Lewatkan

Terlebih, topografi Jawa Barat terdiri dari pegunungan, di mana medannya akan menjadi tantangan bagi KPID Jabar dalam menyosialisasikan ASO.

"Kami minta agar program ini diperhitungkan matang di Jawa Barat agar jangan sampai penduduk yang banyak ini nanti tidak merata. Justru yang membutuhkan yang tidak kebagian lantaran topografinya sulit," ujar Bedi, 3 November 2021.

Baca Juga: Jadwal Tayang Series Teluk Alaska WeTV Lengkap dengan Bocorannya

Bedi juga meminta agar kualitasnya diperhatikan. Jangan sampai ketika peralihan televisi analog ke digital diberlakukan dan dinikmati warga, hanya dalam waktu beberapa bulan sudah ada gangguan

"Jangan sampai itu menjadi tragedi nasional, saya titip betul menjaga kualitasnya," kata dia.

Halaman:

Editor: Bambang Hermawan


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x