Rekening Dana Nasabah Jabar Masuk Rekor Muri Program Penguatan Ekonomi Domestik

- 15 Desember 2020, 21:53 WIB
Sekda Jabar Setiawan Wangsaatmaja mewakili Pemda Prov Jabar menerima piagam penghargaan dari Rekor MURI untuk inovasi Rekening Dana Nasabah, di Ruang Rapat Papandayan, Gedung Sate Bandung, Selasa (15/12/2020).
Sekda Jabar Setiawan Wangsaatmaja mewakili Pemda Prov Jabar menerima piagam penghargaan dari Rekor MURI untuk inovasi Rekening Dana Nasabah, di Ruang Rapat Papandayan, Gedung Sate Bandung, Selasa (15/12/2020). /Aldien/Humas Jabar

AKSARAJABAR - Pemerintah Daerah Provinsi Jawa Barat telah membuka 647 rekening dana nasabah (RDN) untuk dimanfaatkan Aparatur Sipil Negara (ASN) untuk membeli saham di pasar modal.

RDN merupakan inivasi pertama di Indonesia yang mengantarkan Pemda Provinsi Jabar mendapatkan Piagam Penghargaan rekor MURI Program Penguatan Ekonomi Domestik melalui Penawaran Investasi di Pasar Modal kepada ASN Provinsi Jawa Barat.

Piagam diserahkan langsung pihak MURI diterima Sekretaris Daerah Setiawan Wangsaatmaja di Ruang Rapat Papandayan, Gedung Sate Bandung, Selasa (15/12/2020).

Menurut Sekda, RDN menjadi salah satu sumbangsih ASN memulihkan ekonomi yang sedang terpuruk akibat pandemi Covid-19. Melalui rekening atas nama sendiri, ASN dapat mengaktifkan transaksi pasar modal sesuai kemampuan. Transaksi tercatat secara tidak langsung mendukung pembangunan daerah dan meningkatkan pendapatan ASN.

Baca Juga: Peringati Hari Juang Kartika ke-75, Kodim 0610/Sumedang Salurkan Santunan untuk Anak Yatim

“Tentu saja ini merupakan sebuah program terobosan di masa Covid-19," ujar Setiawan.

RDN diprakarsai PT BPD BJB Tbk sebagai BUMD milik Pemda Prov Jabar bekerja sama dengan PT Phintraco Sekuritas sebagai pihak yang aktif di pasar modal. RDN tak menuntut investasi nominal besar. Hanya bermodal Rp150.000 seorang ASN sudah dapat membeli 1 lot saham BJB dan menikmati keuntungannya.

Paling banyak membuka adalah ASN dari Dinas Sosial sebanyak 324 rekening, Biro Perekonomian Setda Jabar (28), dan Disnakertrans sebanyak 25 rekening. Jumlah 647 rekening masih belum mencapai target.

"Ditargetkan paling tidak 1.000 ASN Pemprov Jabar turut berinvestasi pada periode ini," ucap Setiawan.

Halaman:

Editor: Igun Gunawan

Sumber: Humas Jabar


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah