AKSARA JABAR- Dinas Pariwisata, Pemuda dan Olahraga (Disparpora) Kabupaten Subang berhasil menjaring tiga Pemuda Pelopor dari tiga bidang kepeloporan berbeda.
Hasil ini diperoleh dari rangkaian seleksi Pemuda Pelopor yang diselenggarakan sejak 7-8 Juni 2021 di Hotel Nalendra Subang.
Ketiga Pemuda Pelopor tersebut antara lain, Tiara Maulinda Habibah asal Kalijati dengan bidang kepeloporan pendidikan, Tedi Juana asal Pagaden dengan bidang kepeloporan lingkungan hidup, dan Asih asal Cipunagara dengan bidang kepeloporan Sosial Budaya.
Kepala Disparpora Subang, Asep Setia Permana, menyampaikan kebanggaannya terhadap kiprah pemuda Subang di bidangnya masing-masing. Ia menyebutkan bahwa pemuda merupakan aset berharga yang dimiliki oleh bangsa Indonesia.
Selanjutnya Bidang Kepemudaan Disparpora Kabupaten Subang akan melakukan fact finding untuk memastikan keberlangsungan kegiatan yang digagas oleh Pemuda Pelopor terpilih. Pasalnya, mereka akan melanjutkan proses seleksi di tingkat provinsi dan nasional.
Kabid Kepemudaan, Lita Pelitiani, mengatakan pihaknya ingin menyaksikan langsung aktivitas kepeloporan yang digeluti oleh Pemuda Pelopor terpilih.
"Jangan sampai nanti setelah sampai ke seleksi provinsi ternyata kegiatannya fiktif. Kredibilitas kabupaten nanti yang dipertaruhkan," ujarnya.
Pemuda Pelopor merupakan ajang penghargaan untuk pemuda dengan kiprah kepeloporan yang digelar Kementerian Pemuda dan Olahraga melalui penjaringan di tingkat daerah. Ajang ini diharapkan dapat mendorong partisipasi anak muda untuk melakukan terobosan yang bermanfaat bagi masyarakat.
Baca Juga: Kasus Covid-19 di Jawa Barat Kembali Melonjak, 20.225 Orang Jalankan Isolasi Mandiri
Salah satu peserta yang akan mewakili Subang dalam seleksi tingkat provinsi, Tiara, berharap selanjutnya pemerintah daerah dapat mengakomodir kiprah dan eksistensi pemuda. Menurutnya, pemerintah juga perlu turun langsung untuk melakukan pendampingan terhadap anak muda.
"Lebih baik lagi jika kedepan pemerintah Kabupaten Subang dapat memberikan ruang yang lebih luas kepada anak muda untuk berkiprah. Contohnya melibatkan anak muda dalam proses pengambilan kebijakan," katanya.***